WITCH’S LOVE Episode 3 – 1

Witchs.Love.E03.mp4_000119185_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000132465_thumb1

Ji Yeon terhentak saat menyadari perbedaan usia 14 tahun antara dirinya dan Dong Ha. Dia menendang Dong Ha dengan keras sehingga jatuh dari tempat tidur, dan menutupi badannya dengan tangan. Dong Ha yang tak mengerti pun bingung dan bertanya mengapa Ji Yeon seperti itu.

Ji Yeon balik bertanya berapa umur Dong Ha. Dong Ha pun menjawa yang sebenarnya bahwa dia berumur 25 tahun. Ji Yeon menggelengkan kepala, Dong Ha memang benar anak kecil, dia tak bisa hamil karena Dong Ha. Ji Yeon segera menyuruh Dong Ha berpakaian. Dong Ha tak mengapa Ji Young tiba-tiba seperti itu. Ji Yeon tak menanggapi Dong Ha karena dia juga bingung dengan apa yang dia lakukan.

“Apa yang sudah aku lakukan? Apa yang telah aku lakukan dengan anak ini? Oh, aku sudah gila. Apa kau sudah wajib militer? Tidak…apa kau sudah lulus dari sekolahmu? Apa yang telah aku lakukan? Aku pasti sudah gila. aku sudah gila.” Ji Yeon kebingungan sendiri.

Witchs.Love.E03.mp4_000178545_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000184350_thumb1

Dong Ha bertanya apa Ji Yeon sudah gila. Ji Yeon berteriak membenarkan, sebelumnya dia gila tapi sekarang baik-baik saja. Ji Yeon mengusir Dong Ha untuk segera pergi. Ji Yeon mendorong Dong Ha dan terus menyuruh Dong Ha berpakaian dan pergi.

“Kenapa kau seperti ini?” Dong Ha kesal dengan sikap Ji Yeon.

“Kau 25 tahun, dan aku 39 tahun!”

“Apa yang salah dengan itu?”

“Kau dan aku beda 14 tahun. Sebanyak 14 tahun! Jadi, cepatlah pergi. Cepat…”

Ji Yeon terus menyuruh Dong Ha pergi. Dong Ha pun semakin kesal, padahal Ji Yeon lah yang mengajaknya masuk ke dalam. Ji Yeon kemudian memperingatkan Dong Ha, walaupun mungkin mereka tidak punya alasan lagi untuk saling bertemu, jika suatu saat mereka bertemu, Dong Ha harus melupakan apa yang terjadi hari ini. Ji Yeon kembali mendorong Dong Ha hingga ke luar.

 

~Episode 3~

Witchs.Love.E03.mp4_000209475_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000238304_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000245645_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000257056_thumb1

Ji Yeon minum air putih dan mengutuk dirinya sendiri gila, karena hampir saja terlibat dengan ‘anak kecil’. Dong Ha kembali menggedor pintu Ji Yeon memintanya keluar. Ji Yeon pun melonggokkan kepala dari pintu. Dong Ha ternyata ingin memberikan koyo yang dijatuhkan Ji Yeon di jalan saat mabuk. Dong Ha menyuruh Ji Yeon menggunakan koyo nya dan pergi tidur. Dong Ha kemudian berlalu.

Ji Yeon masuk kembali. Ji Yeon kemudian bertanya-tanya apakah Dong Ha melihatnya di pukul, dan menyadari bahwa hal itu memalukannya.

Witchs.Love.E03.mp4_000270303_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000292759_thumb1

Dong Ha masuk ke rumahnya, dia kesal pada Ji Yeon. Apa menjadi lebih tua bisa dibanggakan? Dong Ha berteriak seolah berkata pada Ji Yeon. Dong Ha kesal karena Ji Yeon lah yang menahannya pulang, dan malah mengusirnya. Dong Ha pun pun minum.

Dong Ha memegang kepalanya, seolah baru menyadari apa yang hendak dia lakukan tadi, dan memarahi dirinya sendiri, “Yoon Dong Ha, apa yang kau lakukan? Tapi kenapa dia harus tinggal di sebelah? Ayo kita berhenti terlibat, kumohon!”

Witchs.Love.E03.mp4_000305905_thumb1

Ji Yeon tidak bisa tidur, dia duduk dan mulai mengutuk dirinya sendiri.

“Kau sudah gila. Dengan pria 25 tahun... Kenapa kau minum banyak sekali?!” Ji Yeon memukul kepalanya. “Tidak, bukan seperti itu. bagaimanapun, tidak ada alasan untuk bertemu lagi. Itu benar. Itu bukan masalah besar jika kami tidak saling bertemu lagi.”

Ji Yeon merebahkan badannya lagi setelah menenangkan diri.

Witchs.Love.E03.mp4_000334100_thumb1

Dan sekarang giliran Dong Ha yang gelisah, dia bangun dari tidurnya.

“Mengapa kami bertetangga dengan wanita itu keitka Seoul begitu besar?” Dong Ha menghela nafas. “Bahkan jika ini gila, ini sangat sangat, sangat gila.”

Dong Ha merebahkan badan dan bertanya pada dirinya sendiri, apa yang harus dia lakukan jika dia bertemu Ji Yeon lagi.

Witchs.Love.E03.mp4_000350683_thumb1 

Ji Yeon dan Dong Ha saling melihat ke arah rumah sebelah, jadi seolah melihat satu sama lain. Lalu memalingkan wajah kembali dan tidur.

***

Witchs.Love.E03.mp4_000371704_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000390423_thumb1

Esok pagi di kantor Trouble Maker. Trio BCR melihat respon sebuah artikel di website perusahaan yang dibuat oleh Ketua Tim Byun. Mereka senang karena artikel itu mendapat respon bagus dan komentar yang cepat bermunculan. Artikel itu juga menjadi skandal terbaik diantara artikel yang dibuat Ji Yeon. Dan ternyata itu adalah artikel tentang pekerjaan Soo Chul dan Dong Ha, Master of Part Time. Ketua Tim Byun membuat artikel menjelekkan Master of Part Time, karena kesal atas perlakuan Ji Yeon setelah penjebakannya terbongkar.

“Alasan kenapa ini terjadi pada kalian adalah karena penyihir itu, Ban Ji Yeon!” Ketua Tim Byun tertawa puas.

***

Witchs.Love.E03.mp4_000401667_thumb1

Dong Ha bersiap melakukan pekerjaannya hari ini, dia menyiapkan setelah kemeja. Kemudian Dong Ha mendapat telpon dari pelanggan yang membatalkan pekerjaan untuknya. Dua telpon. Bahkan yang terakhir menutup telponnya dengan kasar. Dong Ha pun bingung, dengan pembatalan yang tak hanya satu itu.

Witchs.Love.E03.mp4_000430863_thumb1

Soo Chul berteriak memanggil Dong Ha, dan berlari menghampirinya sambil membawa tablet. Dong Ha menunjukkan sesuatu. Artikel di Trouble Maker tentang pekerjaan mereka. Soo Chul mengeluh, orang-orang aneh itu akhirnya membuat masalah. Soo Chul juga merasa dirinya akan menjadi gila. Mereka kemudian membaca komentar yang masuk.

Witchs.Love.E03.mp4_000445010_thumb1

“Aku juga korban. Orang-orang itu benar-benar tidak bertanggung jawab. Mereka bahkan tidak melakukan pekerjaan dengan benar dan hanya meninggalkan anak anak kami dengan luka yang sulit disembuhkan.”

Witchs.Love.E03.mp4_000463996_thumb1

“Lampu dirumahku juga pecah setelah diperbaiki. Sialan! Pria paruh waktu itu cuma punya wajah manis saja.”

Witchs.Love.E03.mp4_000469168_thumb1

“Aku... Belajar sendiri...Seni beladiri…Aku belajar dengan baik. Dan aku menangkap dua orang sesat.” Pak Penjaga sekolah yang membela Dong Ha dan Soo Chul.

Witchs.Love.E03.mp4_000496228_thumb1

Bahkan seorang anak kecil yang mengaku memiliki banyak saham ikut berkomentar: “Ini semua akibat dari kapitalisme sosial. Contohnya pada kondisi infrastruktur. Sudah lama sejak industri jasa merosot ke laut merah. Aku merasa sangat buruk kalau orang melakukan bisnis mereka dengan strategi lama.”

Witchs.Love.E03.mp4_000512978_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000515213_thumb1

Dong Ha bertanya apakah Soo Chul tidak mengembalikan uang mereka. Soo Chul bilang dia sudah mengembalikannya kemarin seperti yang diminta Dong Ha. Bahkan Soo Chul juga meminta maaf. Dong Ha pun bertanya-tanya mengapa bisa ada artikel itu. Soo Chul tidak tahu.

“Mereka meneror homepage kita. Papan buletin dibekukan kita dan semua jadwal minggu ini dibatalkan.” Soo Chul memperlihatkan isi homepage mereka pada Dong Ha, dia bingung, kesal, campur aduk.

Dong Ha sudah tidak bisa sabar lagi dengan orang-orang seperti itu. Dia keluar dengan marah. Dong Ha bahkan melayangkan kepalannya ke arah rumah Ji Yeon, lalu kabur saat mengetahui Ji Yeon akan keluar rumah.

***

Witchs.Love.E03.mp4_000559792_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000562762_thumb1

Dong Ha pergi ke kantor Trouble Maker. Rin Ji langsung mengenalinya sebagai pria yang mencium Ji Yeon. Ketua Tim Byun dan Chang Min juga mengenalinya. Dong Ha to the point, dia bertanya untuk memastikan bahwa mereka yang menulis artikel dan memposting komentar jahat. Ketua Tim Byun menyangkal, dan bertanya apa urusannya hal itu dengan Dong Ha.

“Aku pekerja di Master of Part Time!” ujar Dong Ha dengan kesal.

“Apa?!” Trio BCR terkejut bersamaan.

Chang Min dan Rin Ji pun menebak Dong Ha disewa oleh Ji Yeon. Young Shik yang ikut nimbrung berkata jika itu sesuai dugaan, Ji Yeon selangkah di depan semua orang. Ketua Tim Byun pun bertanya apakah Dong Ha sudah merencanakan itu (ciuman) semua dari awal.

“Apa yang kau bicarakan? Ini bukan seperti itu. Tindakanmu sangat kekanakkan sehingga aku secara sukarela melakukannya!” Dong Ha mengatakan yang sejujurnya.

Witchs.Love.E03.mp4_000572138_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000597296_thumb1

“Bagaimana bisa kami percaya itu?” Rin Ji mencibir.

“Merencanakan menyerang rekan kerja, menulis artikel sampah! Apa kau tidak malu?” tanya Dong Ha kesal. Young Shik membenarkan perkataan Dong Ha.

Ketua Tim Byun tidak mau disalahkan, “Kami tidak merasa malu sama sekali. Dan apakah kami mengatakan sesuatu yang salah?”

“Kami mengembalikan uang dan meminta maaf! Mengapa kau melakukan ini?!” Dong Ha juga tidak terima diperlakukan seperti itu di saat mereka sudah meminta maaf.

Ketua Tim Byun marah dan menunjuk Dong Ha, menuduh Dong Ha mengacaukan apa yang mereka pekerjaan pada Dong Ha. Dong Ha membalikkan perkataan Ketua Tim Byun, apakah dia mengatakan bahwa dia melakukan pekerjaan bagus dengan menulis artikel itu. Rin Ji bilang mereka tidak punya pilihan lain. Dibandingkan dengan semua yang telah dilakukan Ji Yeon pada mereka, artikel itu bukan apa-apa.

Witchs.Love.E03.mp4_000613913_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000620686_thumb1

Ji Yeon muncul di belakang dan bertanya apa yang telah dia lakukan. Trio BCR pura-pura sibuk. Dong Ha menoleh, dan Ji Yeon pun terkejut melihat Dong Ha. Dia bertanya apa yang dilakukan Dong Ha disana. Dong Ha yang masih kesal menilai Ji Yeon datang tepat waktu karena dia datang untuk kejadian kemarin. Ji Yeon teringat kejadian hot semalam. Dia lalu menarik Dong Ha untuk bicara berdua.

Witchs.Love.E03.mp4_000644343_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000647947_thumb1

“Pria macam apa yang mendendam selama ini?”

“Lalu apakah kau mengharapkan aku untuk menahannya setelah mengalami hal itu? Aku akan menuntut!” Dong Ha mengeraskan suaranya.

Ji Yeon menutup mulut Dong Ha, “Diam! Baik, kau bisa melakukannya. Tapi kau bahkan bukan orang yang belum dewasa jika kau 25 tahun, dan tuntutan?”

“Ya ampun.. Kita tidak harus melakukan ini disini, tapi mari kita bicara diluar...!”

Ji Yeon menutup mulut Dong Ha, apa maksud Dong Ha bicara di luar. Dong Ha menepis tangan Ji Yeon, tidak ada yang ingin dia katakan pada Ji Yeon. Ji Yeon bertanya Jika Dong Ha tidak bicara dengannya lalu Dong Ha ingin bicara dengan siapa. (jadi, mereka ini salah paham. Yang Dong Ha maksud kemarin adalah adalah kelakuan trio BCR, tapi yang Ji Yeon tangkap adalah kejadian hot mereka.)

Witchs.Love.E03.mp4_000675941_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000680713_thumb1

CEO Kwon menegur mereka dan bertanya ada keributan apa. Ji Yeon bilang itu adalah masalah pribadi, tapi Dong Ha bilang kalau hidupnya dipertaruhkan disana. CEO Kwon bilang dia mengerti situasi Dong Ha. Young Shik yang datang bersama CEO Kwon menambahkan jika dia sudah memberitahu semuanya pada CEO Kwon. Ji Yeon terkejut mendengarnya, dia masih salah paham. Ji Yeon menoleh pada Dong Ha dan bertanya apakah mungkin Dong Ha pria pemeras. Dong Ha tak percaya dengan pendengarannya. CEO Kwon meminta mereka keluar. Dan sebelum keluar Ji Yeon masih sempat mengancam Dong Ha.

“Aku tidak tahu kenapa kau melakukan ini padaku, tapi jangan katakan hal yang tidak berguna diluar!”

“Karena aku disini, aku akan mengatakan semuanya! Aku harus mengatakannya!” Dong Ha kemudian berjalan keluar meninggalkan Ji Yeon yang ‘sakit kepala’.

***

Witchs.Love.E03.mp4_000719785_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000734567_thumb1

Di lobby gedung, masuk Jung Eun Chae menyapa penjaga pintu. Dia masuk bersamaan dengan seorang pria yang membawa kotak hadiah berwarna biru. Pria itu juga naik lift yang sama dengan Eun Chae.

Saat Eun Chae keluar dari lift, pria itu bertanya apakah Eun Chae akan ke kantor Trouble Maker. Eun Chae membenarkan. Pria itu lalu menitipkan kotak biru yang dia bawa untuk diberikan pada Reporter Ban Ji Yeon dengan paksa. Karena saat Eun Cha bahkan belum menjawab dan tangannya tidak terjulur, pria itu menutup lift dengan alasan dia harus segera pergi. Otomatis, kotaknya hampir terjatuh dan langsung ditahan Eun Chae. Eun Chae tersenyum, mengira itu adalah dari penggemar Ji Yeon.

Witchs.Love.E03.mp4_000752918_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000755521_thumb1

Di kantor Troubler Maker. Sepertinya Ji Yeon sudah mengetahui maksud Dong Ha ada disana atas penjelasan CEO Kwon. Mereka semua berdiri mengitari meja di ruang rapat. CEO Kwon bertanya apakah Ketua Tim Byun sudah menurunkan artikel yang dipermasalahkan Dong Ha. Ketua Tim mengiyakan, dia sudah mengurusnya dengan cepat. Dan komentar jahat juga sudah dihapus oleh Rin Ji. CEo Kwon menyuruh Trio BCR untuk meminta maf pada Dong Ha.

Ketua Tim Byun, Chang Min dan Rin Ji pun meminta maaf. CEO Kwon bertanya apa ada hal lain yang diinginkan Dong Ha karena permintaannya sudah dilakukan (menghapus artikel dan permohonan maaf). Dong Ha bilang semua pekerjaannya minggu ini sudah dibatalkan. Mereka juga kehilangan 80% member. Dalam pekerjaannya, kepercayaan adalah aset yang paling penting, tapi mereka kehilangan itu semua (akibat artikel itu).

Witchs.Love.E03.mp4_000786619_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000792858_thumb1

CEO Kwon bertanya pada Ji Yeon apa yang seharusnya mereka lakukan. Ji Yeon bilang mereka harus memberikan ganti rugi. Tapi karena itu bukan tanggung jawab perusahaan, jadi itu harus dilakukan oleh orang yang terlibat. Ketua Tim Byun mencoba mengelak, artikel yang mereka terbitkan sudah mendapat persetujuan.

“Apa kau pikir aku akan menyetujuinya setelah mengetahui bahwa artikel itu ditulis untuk dendam pribadi? Dan apa yang kau lakukan dengan komentar jahat itu? Apa yang sebenarnya ada didalam pikiran reportermu?” CEO Kwon marah.

Witchs.Love.E03.mp4_000814647_thumb1

Kemudian Eun Chae masuk dan memperkenalkan diri sebagai magang yang akan mulai bekerja minggu depan. Dia datang untuk memberikan beberapa dokumen. Rin Ji menghampiri dan meminta dokumen itu diserahkan padanya saja. Lalu Eun Chae memberikan kotak hadiah untuk Ji Yeon. Ketika berhadapan dengan Ji Yeon, Eun Chae memuji Ji Yeon yang terlihat lebih cantik dari foto di majalah.

Witchs.Love.E03.mp4_000839772_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000848647_thumb1

Dong Ha terbelalak melihat sesuatu menetes dari kotak yang dipegang Ji Yeon. Dong Ha bergegas mengambil kotak itu dan menaruhnya di meja. Rin Ji berteriak terkejut melihat darah di tangan Ji Yeon. Ji Yeon pun terkejut melihatnya. Semua orang terkejut.

Witchs.Love.E03.mp4_000864964_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000878544_thumb1

Dong Ha perlahan membuka kotak itu yang ternyata berisi burung merpati yang sudah mati. Mereka menjerit tak percaya. Ada juga sebuah kartu di kotak itu. Ji Yeon mengambil dan membacanya.

“Ban Ji Yeon... Awasi mulutmu! Aku selalu mengawasi mu.”

Witchs.Love.E03.mp4_000901567_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000911076_thumb1

Ji Yeon lalu dengan tenang bertanya pada Eun Chae siapa yang membawa kotak itu, bagaimana rupanya. Eun Chae yang terlihat syok tak bisa mengingat dengan jelas rupa pria itu. Ji Yeon bilang dia bukan pengantar barang, pengantar biasa datang ke kantor dan memberikan barangnya.

“Kau tidak bertanya apapun padanya atau melihat wajahnya? Jika kau ingin menjadi reporter, aku meragukan kemampuanmu.” Ujar Ji Yeon tajam.

Dong Ha mendekat dan mencegah Ji Yeon memarahi Eun Chae lebih lanjut karena Eun Chae juga terlihat syok.

Witchs.Love.E03.mp4_000928060_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000930929_thumb1

CEO Kwon kemudian bertanya pada Ji Yeon siapa kira-kira orang yang melakukannya. Tapi tidak ada orang khusus yang muncul di kepala Ji Yeon. Young Shik berkata mungkinkah itu perbuatan Kim Jeong Do. Rin Ji bilang itu tidak mungkin. CEO Kwon bilang mungkin penggemar Kim Jeong Do yang melakukannya.

Ji Yeon menyuruh Young Shik untuk memotret kotak itu, dia sendiri akan pergi ke ruang keamanan untuk melihat rekaman CCTV. Ji Yeon meletakkan kartu di meja dan berlalu dari sana. Semuanya pun membubarkan diri.

Witchs.Love.E03.mp4_000949882_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_000957823_thumb1

Ji Yeon menggosok tangannya di toilet. Berbeda dengan raut wajahnya yang tenang saat di dalam, dia terlihat syok dan bernafas dengan cepat. Saat akan keluar, dia mendengar isak tangis seseorang. Ji Yeon pun terdiam dan tidak jadi keluar.

Witchs.Love.E03.mp4_001002534_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001013579_thumb1

Ternyata Eun Chae menangis di depan toilet. Dong Ha menghampirinya dan bertanya apakah Eun Chae begitu terkejut. Eun Chae menyangkal, dia yakin Ji Yeon lebih terkejut karena dia. Jika saja dia memeriksa dengan baik. Dong Ha meminta Eun Chae untuk tidak menyalahkan diri sendiri, itu bukan seperti Eun Chae melakukannya dengan sengaja. Dan juga Ji Yeon bahkan tidak akan mengedip karena burung mati. Ji Yeon mendengarkan percakapan mereka dari dalam kamar mandi.

“Aku malu dan tidak percaya diri. Seperti yang dikatakan Reporter Ban, ku pikir aku kurang mampu untuk menjadi seorang reporter. Meskipun aku mencoba untuk mengingatnya, aku tidak bisa mengingat wajah pria itu. Aku pikir dia mengenakan topi dan kacamata berbingkai tanduk…”

“Lupakan saja. seseorang bisa melakukannya jika mereka bingung.”

Witchs.Love.E03.mp4_001041974_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001053218_thumb1

Ketua Tim Byun kemudian datang dan memberitahu bahwa CEO Kwon memanggil Dong Ha. Dong Ha mengerti. Dia meminta Eun Chae untuk bersemangat, lalu bergegas pergi. Eun Chae sedikit tersenyum.

Witchs.Love.E03.mp4_001066765_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001071236_thumb1

Ji Yeon keluar dari toilet. Eun Chae yang begitu berbalik melihatnya pun terkejut. Ji Yeon kemudian berkata, “Setiap waktu, seorang reporter harus berani. Di saat orang mengetahui kau kehilangan kepercayaan diri, kau kalah dengan K.O. Jika kau akan menangis setiap kali sesuatu seperti ini terjadi, carilah pekerjaan lain lebih cepat.”

Ji Yeon sesungguhnya memberikan nasehat, tapi pilihan katanya memang tajam. Itulah kenapa dia disebut penyihir. Eun Chae sepertinya tersentil (duh, bahasa apa ini) dengan apa yang dikatakan Ji Yeon.

***

Witch's.Love.E03.mp4_001094493_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001102501_thumb[1]

Ji Yeon ke ruang keamanan dan memeriksa rekaman CCTV. Dari CCTV terlihat seorang pria berpakaian hitam dan mengenakan topi yang membawa kotak hadiah itu berjalan beriringan dengan Eun Chae dan masuk ke dalam lift yang sama. Tapi walaupun gambarnya sudah diperbesar, tetap saja wajah pria itu tidak terlihat jelas.

Kemudian Young Shik menelpon menanyakan apakah Ji Yeon menemukan sesuatu, dan memberitahu bahwa CEO memanggilnya.

***

Witch's.Love.E03.mp4_001127092_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001145177_thumb[1]

CEO mengajukan penawaran ganti rugi pada Dong Ha, tiga artikel penyangkalan artikel sebelumnya dan bayaran seminggu paruh waktu. Dong Ha tertawa keberatan. CEO pun menaikkan bayaran jadi satu bulan. Tapi Dong Ha bilang tiga ribu pelanggan keluar, reaksi dari artikel jahat itu secepat LTE, tidak seorang pun peduli tentang artikel itu apakah benar atau tidak. Dan CEO Kwon juga tahu itu.

CEO Kwon mengalah, dia kembali mengajukan penawaran. Tiga bulan kerja kontrak dan gaji Dong Ha akan disesuaikan dengan penjualan perusahaan Dong Ha. Dong Ha meminta tambahan iklan banner di homepage Trouble Maker selama tiga bulan. CEO Kwon menyetujuinya.

Witch's.Love.E03.mp4_001151250_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001180312_thumb[1]

Ji Yeon kemudian masuk dan bertanya apakah CEO Kwon memanggilnya. CEO Kwon memberitahu Ji Yeon untuk tiga bulan ke depan, Yoon Dong Ha akan menjadi asisten Ji Yeon. Ji Yeon tidak mau. CEO Kwon beralasan karena setelah artikel Kim Jeong Do, Ji Yeon diancam. Jadi Ji Yeon perlu asisten.

“Bahaya? Burung itu? Itu terjadi sepanjang waktu, mengapa kau seperti ini?”

“Tidak ada buruknya untuk berhati-hati, kan? Kau tahu bahwa Kim Jeong Do mengajukan tuntutan, kan? Kita butuh pukulan kuat sekarang!”

“Bagaimanapun juga, kita tidak butuh anak kecil yang kurang berpengalaman.”

Witch's.Love.E03.mp4_001210042_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001214012_thumb[1]

Dong Ha tak percaya Ji Yeon menyebutnya anak kecil. CEO Kwon bilang hal itu sudah diputuskan, jadi dia meminta Ji Yeon memahaminya. CEO Kwon juga meminta Ji Yeon untuk mendukung Dong Ha dengan baik, karena Ji Yeon adalah unggulan di perusahaan mereka.

Kemudian CEO Kwon menyuruh Dong Ha untuk mengantarkan Ji Yeon pulang ke rumah. Karena menurut CEO Kwon Ji Yeon kelihatan terkejut sebelumnya. Ji Yeon menyangkal. Tapi CEO Kwon tetap pada pendiriannya. Ji Yeon terus berusaha membantah. Dong Ha membalikkan badan Ji Yeon untuk keluar. Ji Yeon melihat Dong Ha dengan kesal. Mereka pun keluar dari ruangan CEO Kwon.

Witch's.Love.E03.mp4_001232064_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001242908_thumb[1]

Kini, Young Shik memberitahu kebiasaan Ji Yeon pada Dong Ha, “Ji Yeon sunbae, setiap pagi dia minum Americano, ukuran venti dengan tambahan espresso. Dan untuk vitamin yang dimakan, Pal-Go Vitamin, dan saat bekerja dia tidak terlalu banyak makan. Dan sat itu, dia menjadi lebih cepat marah jadi hati-hati untuk tidak membuatnya marah.”

“Song Young Shik, apakah kau ingin mati?” tegur Ji Yeon pada Young Shik.

Witch's.Love.E03.mp4_001245510_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001255387_thumb[1]

Young Shik pun berkata pada Dong Ha, seperti itulah yang dia maksud. Dong Ha tertawa. Kemudian Ji Yeon memanggil Dong Ha dengan informal dan menyuruhnya mengikuti Ji Yeon ke lobby. Dong Ha protes kenapa Ji Yeon bicara informal dengannya. Ji Yeon bilang tidak bisakah dia bicara dengan nyaman pada asisten yang lebih muda darinya.

Witch's.Love.E03.mp4_001260425_thumb[1]

Young Shik melepas kepergian mereka dengan sedikit sedih. Dia meminta Dong Ha menjaga Ji Yeon. (Young Shik sweet banget, dia begitu peduli dan memahami Ji Yeon..)

Witch's.Love.E03.mp4_001268567_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001272070_thumb[1]

Di lobby, Dong Ha kesulitan mengikuti Ji Yeon dan memintanya berjalan sedikit lebih lambat. Ji Yeon berhenti dan meminta Dong Ha yang dia sebut Pekerja Paruh Waktu Yoon (nanti akan aku sebut PPW Yoon saja ya, lebih pendek, hehe…), untuk mendengarkannya. Dong Ha protes kenapa Ji Yeon memanggilnya seperti itu, dia kan pekerja kontrak tiga bulan.

“Itulah apa yang aku katakan. Ini adalah urusan kontrak dan pekerjaan penuh waktumu adalah pekerja paruh waktu. Dan kau di tim yang sama dengan bayam jamuran itu. Apakah yang aku katakan salah?”

“Aiyoo.. tetap saja, kita akan bekerja bersama selama 3 bulan.”

Witch's.Love.E03.mp4_001300332_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001306338_thumb[1]

Ji Yeon bertanya siapa yang bilang bahwa mereka akan bekerja sama selama itu. Dong Ha bertanya balik apakah Ji Yeon tidak mendengar pihak CEO Kwon berkata seperti itu. Ji Yeon bilang dialah pengawas Dong Ha. Ji Yeon meminta Dong Ha memanggilnya Ketua Tim, dan meminta Dong Ha melupakan kejadian semalam. Jika mungkin Dong Ha mengucapkan satu kata saja tentang itu, Dong Ha akan segera dipecat. Dong Ha mengeluh bahwa itu penghentian yang salah.

Ji Yeon belum selesai, “Kau akan menjawab dengan cepat apapun yang aku tanyakan. Saat kau ingin bertanya, kau akan meminta ijinku dulu untuk bertanya. Jika itu berkaitan dengan kehidupan pribadiku, aku akan menolak.”

“Dimana ada sesuatu seperti itu?” Dong Ha

Witch's.Love.E03.mp4_001314546_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001328560_thumb[1]

Ji Yeon bilang ada disana. Dong Ha akan selalu ditelpon sepanjang waktu. Dimanapun dan kapanpun dia menelpon, Dong Ha harus datang dengan cepat. Dong Ha bergumam Ji Yeon bahkan bukan seorang diktator (tapi menyuruhnya melakukan semua itu). Ji Yeon kembali menambahkan, jika Dong Ha menjawab perkataannya Dong Ha akan dipecat (Pong! Ji Yeon menembak Dong Ha dengan jarinya. ;p).

Ji Yeon bilang dia tahu Dong Ha mungkin akan merasa tidak nyaman dengan itu. Baginya, itu juga sebuah M&A (aku tidak tahu apa artinya ini), yang benar-benar membuat dia merasa tidak nyaman. Walaupun begitu, jika mereka harus bekerja bersama tidak peduli apapun, dia berharap Dong Ha mengikuti aturan.

Witch's.Love.E03.mp4_001342541_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001354920_thumb[1]

Ji Yeon berbalik akan melanjutkan jalannya. Dong Ha memanggilnya, “Ketua Tim! Bisa aku bertanya satu pertanyaan?”

Ji Yeon kembali menghadap Dong Ha, “Apa itu?”

Dong Ha meniup poninya, “Akankah kau memberikanku makanan?” Dong Ha bahkan memasang puppy eye. (he..lucu..)

Witch's.Love.E03.mp4_001356555_thumb[1] Witch's.Love.E03.mp4_001362294_thumb[1]

“Tergantung bagaimana pekerjaanmu!” Ji Yeon berbalik pergi.

Dong Ha kesal, “Penyihir itu, diktator itu. Aku harap kau tersandung!”

Dong Ha memasang wajah manisnya lagi dan berjalan mengikuti Ji Yeon.

***

Witchs.Love.E03.mp4_001391490_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001393125_thumb1

Dong Ha memberikan helm pada Ji Yeon yang tak percaya Dong Ha menyuruhnya naik skuter. Dong Ha meledek, kalau skuter itu mungkin lebih cepat daripada sepeda yang Ji Yeon tumpangi waktu itu. Ji Yeon kesal dan mengancam Dong Ha akan dipecat jika membicarakan tentang sepeda itu lagi.

Dong Ha bergumam, “Aku akan dipecat, tak peduli apa yang aku lakukan.” Dong Ha menyampirkan jaket pada Ji Yeon dan mengatakan bahwa dia akan mengantar Ji Yeon ke rumah dengan aman.

Mau tak mau Ji Yeon pun menurut, dengan tak lupa berkata, “Jika kita jatuh…kau dipecat!”

Dong Ha tak lagi kesal, dia malah tertawa geli. Ji Yeon naik ke skuter dan memberitahu bahwa dia tidak akan pulang ke rumah sekarang, ada suatu tempat yang harus dia datangi sebentar. Dong Ha mengiyakan.

Witchs.Love.E03.mp4_001436334_thumb2 Witchs.Love.E03.mp4_001446077_thumb2

Di jalan, Dong Ha bertanya mereka harus mengambil arah kemana. Ji Yeon hanya menyuruh Dong Ha lurus saja. Lalu Dong Ha merasakan ada sesuatu yang janggal. Dong Ha merasa mereka diikuti oleh sebuah mobil. Dong Ha berkali-kali mengganti jalur untuk memastikan dan terus melongok ke belakang, juga melihat spionnya.

Ji Yeon memukul helm Dong Ha, mempertanyakan kenapa Dong Ha terus melihat ke belakang. Dong Ha protes, yang dilakukan Ji Yeon tadi akan menyebabkan kecelakaan. Ji Yeon membalas, justru melihat ke belakang akan menyebabkan kecelakaan. Dong Ha bilang dia sedang menyesuaikan jarak aman. Ji Yeon pun meminta Dong Ha untuk berhati-hati.

Witchs.Love.E03.mp4_001474806_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001500298_thumb1

Ji Yeon dan Dong Ha sampai di tujuan. Ada sebuah mobil yang berhenti tak jauh dari tempat mereka berhenti. Ji Yeon turun dan marah-marah karena Dong Ha mengambil jalur yang berputar-putar. Ji Yeon menuduh Dong Ha melakukannya dengan sengaja agar dia mabuk. Dong Ha ingin menjelaskan kecurigaannya, tapi Ji Yeon tak mau mendengar.

Dan ternyata mereka berhenti di depan rumah Soo Jung. Ji Yeon memencet bel, dan Soo Jung membukakan pintu. Soo Jung menyuruh Ji Yeon masuk, dan Ji Yeon meminta Soo Jung untuk tidak mengkhawatirkan Dong Ha.

Witchs.Love.E03.mp4_001509507_thumb1

Mereka kemudian masuk ke dalam rumah Soo Jung. Soo Jung meminta ijin pada Yoon Ji untuk bicara dengan Ji Yeon. Dong Ha langsung menghampiri Yoon Ji, dan bertanya apakah Yoon Ji ingin membaca buku. Soo Jung pun menyuruh Yoon Ji melakukannya dan menunjukkan kamarnya pada Dong Ha. Yoon Ji menurut.

Witchs.Love.E03.mp4_001546111_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001548513_thumb1

Soo Jung dan Ji Yeon kini hanya berdua di ruang tengah. Setelah Soo Jung mempersilahkannya duduk, Ji Yeon berterima kasih karena Soo Jung mau menemuinya. Soo Jung meminta Ji Yeon langsung mengatakan maksud kedatangan Ji Yeon.

“Kau mengalami banyak kesukaran karena artikel itu, kan?”

“Ini lucu, bahwa kau mengatakan sesuatu seperti itu. Bukankah kau menulis artikel itu untuk membuat hal-hal menjadi sulit untukku?”

“Aku hanya ingin mengungkap bahwa Kim Jeong Do itu munafik.”

Witchs.Love.E03.mp4_001556554_thumb1

Di dalam kamar Yoon Ji, Dong Ha membacakan buku cerita untuk Yoon Ji. Yoon Ji tersenyum melihatnya. Dong Ha bilang dia sudah mengatakannya pada Yoon Ji bahwa dia akan membacakan buku dengan cara yang menghibur. Tapi Yoon Ji bilang ayahnya membaca lebih baik dari Dong Ha, benar-benar seperti film. Dong Ha tersenyum, dia rasa begitu.

Witchs.Love.E03.mp4_001590588_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001594025_thumb1

“Tapi..ayah tidak datang ke rumah Yoon Ji.”

“Mungkin dia sangat sibuk.”

“Aku menjadi selalu bersama ibu. Ibu bodoh.”

“Ibu kenapa?”

“Ibu menunggu ayah. Bahkan saat dia tidak akan datang.”

Witchs.Love.E03.mp4_001610208_thumb1 Witchs.Love.E03.mp4_001618550_thumb1

Yoon Ji lalu meminta tangan Dong Ha. Dong Ha pun menjulurkan tangannya. Yoon Ji memberikan stempel di tangan Dong Ha. Dia bilang itu adalah sesuatu yang hanya dia stempel dengan orang baik. Dong Ha tersenyum.

***

Bersambung ke bagian 2~

***

Komentar:

Kembali terlihat bahwa sebenarnya Ji Yeon sama seperti perempuan lain yang memiliki sisi lemah, tapi dia tidak menunjukkannya di depan orang lain. Saat mendapatkan teror burung mati itu, sesungguhnya dia juga syok. Tapi dia tetap berusaha tenang dan mengangapnya biasa di depan orang lain. Dan ketika sendirian di toilet, dia baru bisa mengeluakan kekahawtirannya sendiri.

Suka, di episode ini mulai kelihatan chemistry-nya Uhm Jung Hwa dan Park Seo Joon.

Comments

  1. Yeeeeeaaaay akhirnya muncul :)

    ReplyDelete
  2. suka suka suka, gumawo n hwaiting dtnggu next part na...

    ReplyDelete
  3. M&A merger n akuisisi...
    Sy senang bc sinopsisnya mb, menghibur...
    Fighting! ��

    ReplyDelete

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya. Tapi mohon maaf komentar akan dimoderasi ya.. jadi gak akan langsung muncul di halaman post.. Dan pasti akan saya baca semua, walau tidak saya balas. XD

Popular posts from this blog

Sinopsis I HEAR YOUR VOICE Episode 18 - 2

Sinopsis SECRET Episode 16 – 2 (END)