Sinopsis AFTERMATH Season 2 Episode 1
Aftermath Season 2 Episode 1
Dae Yong mencium Hee Kyung. Ada seseorang yang mengintip mereka dari laur. Hee Kyung melihatnya, itu Joon Goo.
Wajah Hee Kyung berubah putih dan bermata merah. Dae Yong terkejut dan melihat keluar. Dae Yong hendak berjalan keluar untuk memastikan siapa yang dilihat Hee Kyung.
“Dae Yong, aku pasti melakukan kesalahan.” Hee Kyung menahan lengan Dae Yong. Dan rupa Hee Kyung pun kembali normal.
“Tapi kau…” Dae Yong kemudian duduk lagi dan berkata tidak masalah, tapi jika terjadi sesuatu Dae Yong meminta Hee Kyung memberitahunya. Dia akan mengatasinya.
Hee Kyung tertawa. Dae Yong juga.
***
Hee Kyung berada di depan café milik Joon Goo. Dia mengintip ke dalam, seperti mencari seseorang.
Joon Goo datang dan berdiri di belakang Hee Kyung. Lalu Hee Kyung menoleh dan terkejut melihat Joon Goo.
Joon Goo tertawa, “Ternyata kau juga bisa seperti ini. Segala hal menjadi semakin menarik sekarang.”
Hee Kyung terlihat ketakutan pada Joon Goo, dia hendak pergi, tapi Joon Goo menghalangi jalannya. Hee Kyung menatap Joon Goo, lalu Joon Goo pun memberikan jalan.
Hee Kyung turun. Joon Goo memanggilnya lagi, “Hei, bocah. Senang bertemu denganmu. Mari kita lihat…aku benar-benar ingin memberikan sesuatu sebagai hadiah. Tapi aku belum mempersiapkannya. Aku pasti akan memberikannya padamu lain kali.”
Hee Kyung kemudian berlalu pergi.
Dae Yong sedang berjalan sendirian, beberapa orang yang berpapasan melihat ke arahnya.
Dae Yong kemudian mendapat telpon dari In Ho yang memintanya segera online, karena nama Dae Yong menjadi kata kunci yang paling dicari.
In Ho bertanya, ”Apa yang telah kau lakukan?”
Dae Yong: “Kau mengoceh tentang apa? Kemarilah, cepat.”
Dae Yong menutup telponnya, lalu diapun online dan menemukan videonya di internet. Video saat malam itu dia menyelamatkan seorang wanita dari penodong.
In Ho datang, dan seperti biasa menepuk kepala Dae Young. In Hoo duduk dan bertanya apakah Dae Yong sudah melihatnya.
“Kau punya pacar sendiri. Sekarang, kau juga menjadi populer. Wow, Ahn Dae Yong begitu hebat!” In Ho mengelus-elus dagu Dae Yong.
Dae Yong menepis, dan berkata dengan kesal, “Kau…kenapa kau selalu menepuk kepala orang? Aku sudah memberitahu untuk berhenti, bukan? Perhatikan sikapmu, berandal. Kau mengganggu orang lain.”
“Hei, aku cuma bercanda. Apa kau gila atau semacamnya? Aku pergi, pulanglah sendiri.” In Ho berdiri kesal, dan menandang kursi yang di duduki Dae Yong.
Dae Yong menghela nafas, kenapa In Ho marah hanya karena hal itu. Lalu ibu menelpon.
Ibu mengajak Dae Yong membeli jaket baru. Pramuniaga yang membantu mencocokan jaket pada tubuh Dae Yong, mengenalinya. Dia bertanya pada ibu, apakah Dae Young ada di internet itu.
Ibu tertawa, pramuniaga itu melihatnya juga. Pramuniaga itu minta berjabat tangan dengan Dae Yong.
“Bagaimana bisa dia begitu berani?” tanya pramuniaga itu.
“Anakku sangat istimewa sejak dia masih kecil.” Ujar Ibu bangga.
Pramuniaga itu memuji, Dae Yong hebat. Lalu ada ibu-ibu lain yang juga mengenali Dae Yong, dia melihatnya di Naver. Ibu kemudian mebanggakan Dae Yong. Sedangkan Dae Yong perlahan pergi.
Dae Yong pergi ke warnet, dia mengecek berita tentangnya. Bahkan ada foto dia saat berlari yang diambil entah oleh siapa. Dae Yong juga menemukan banyak komentar baik untuknya, ada dari In Ho juga.
Dae Yong berjalan sendirian, dia mengeluh merasa seperti ada sesuatu yang hilang. Lalu ada pesan masuk, dan telpon dari Hee Kyung. Ada seorang wanita bermata merah lewat di depan Dae Yong, dan dibelakang wanita itu ada seorang pria mengikuti dengan mata biru. Dae Yong bergegas mengejarnya, mengabaikan telpon dari Hee Kyung.
Di rumahnya, Hee Kyung dengan tegang terus mencoba menghubungi Dae Yong. Di luar rumah, pamannya memanggil Hee Kyung dan memintanya membuka pintu.
“Kau bilang keponakanmu ada di rumah. Apa kau berbohong padaku lagi, brengsek?” tanya seorang pria.
“Tidak…tidak…aku tidak berbohong. Dia pasti pergi ke suatu tempat. Tunggu sebentar.” Paman terlihat takut pada dua pria dihadapannya.
Paman menggedor pintu lagi, “Hee Kyung! Hee Kyung! Kenapa kau tidak membuka pintu? Cepat buka!”
Hee Kyung akhirnya menghubungi polisi.
Di kantor polisi, Paman diancam untuk dimasukkan ke dalam tahanan. Tapi Paman bersikeras kalau dia adalah pamannya Hee Kyung, adik terakhir dari ibunya Hee Kyun. Dia meminta Hee Kyung yang duduk menunduk di belakang menjelaskan.
Lalu si dua pria tadi, salah satunya berkata pada temannya untuk mengecek harga rumah itu. Ternyata Paman berhutang pada mereka. Dan mengancam untuk menjual rumah itu untuk menutupu hutan paman. Paman menolak, karena itu adalah rumah kakaknya.
Paman kembali meminta Hee Kyung menjelaskan pada pak polisi bahwa dia adalah pamannya.
Kemudian masuk pak polisi yang menggiring seorang penjahat, bersama Dae Yong dan si wanita yang tadi di lihat Dae Yong. Pak polisi bertanya bagaimana Dae Yong menghentikannya, Dae Yong hanya bilang itu adalah tebakan keberuntungan.
Paman berkata pada polisi, “Pak polisi, aku bisa meyakinkanmu. Aku akan menunjukkan diri disini besok. Mari kita hentikan untuk ini.”
Paman beranjak pergi mengajak Hee Kyung. Pak polisi meminta rekannya menghentikan paman. Paman memberontak, apakah polisi mencoba menggunakan kekerasan terhadap orang. Paman terus memberontak dan membawa-bawa hak asasi manusia.
Dae Yong yang duduk tidak jauh dari Hee Kyung mengenalinya, dan memanggilnya, “Hee Kyung-ah..”
***
Bersambung ke episode 2 ~
Komentar:
Awal episode ini membingungkan untukku.
Pertama, Hee Kyung sepertinya mengenal Joon Goo, dan dari pancaran matanya yang berwarna biru, dia terlihat memiliki dendan pada Joon Goo. Terlihat juga saat Hee Kyung bertemu Joon Goo di depan café milik Joon Goo. Joon Goo tampak sudah mengenal Hee Kyung. Tapi dimana? Dan kenapa Hee Kyung yang tampak ketakutan malah datang ke café Joon Goo?
Kedua, pamannya. Bagaimana sebenarnya hubungan Hee Kyung dengan pamannya, mengapa Hee Kyung ketakutan dan melaporkan pamannya ke polisi? Apakah pamannya suka mengambil uang miliknya untuk berjudi? Karena itukah pamannya memiliki hutang? Atau pamannya melakukan kekerasan pada Hee Kyung?
Belum ada yang terjawab, dan berulang kali menonton, belum ditemukan pencerahan.
Hehe,, mian readers malah jadi aku yang nanya.. ;)
Makasih mbaakK
ReplyDeleteDi lanjutin ia mbk mksh
ReplyDelete\
hehe makasi mbaak, ditunggu lanjutannya :D SEMANGAT
ReplyDeleteDilanjutin ya mba ....mksh..^_^
ReplyDeleteHee kyung ini memang penuh misteri ya mbak. Waktu baca part awal juga ngerasa aneh. Mana ada orang yg tenang2 aja setelah bikin seseorang jatuh dari tempat ketinggian. Penasaranlah.
ReplyDeleteLanjut ya mbak. Semangat!!
==mia==
Mksih sinopx mb...
ReplyDeleteSitunggu part selnjutx...
Smga sehat selalu...
Milla«~
Mungkin HK mengalami kekerasan hingga nyaris meninggal karena pamannya, dan karena nyaris meninggal itu makanya dia juga punya kemampuan sepert DY...
ReplyDeleteƮћǟπƙчoʊ mba mumu
♡lie
thanks a lot mbk :)
ReplyDelete