Berbagi Sinopsis

Sinopsis Episode 29 Sinopsis Episode 30 by Kdramatized

Jae Chan mempelajari bukti kasus pembunuhan infus dan menemukan adanya botol beracun dalam barang sitaan yang akhirnya menjadi bukti penting dalam kasus tersebut. Tapi Ji Gwang bilang bahwa Myung Yi Suk menyatakan tidak bersalah sampai akhir dan menyebut jaksa telah memanipulasi bukti tersebut. Mendengar kata manipulasi, Jae Chan teringat pada Yoo Bum yang saat muda dulu meyakinkannya untuk memanipulasi nilai dengan tidak membuatnya kelihatan jelas. “Apa kamu pikir seorang jaksa atau inspektur bisa memanipulasi barang sitaan?” tanya Jae Chan kemudian. “Itu mengerikan.” Ji Gwang kemudian teringat perkataan Yoo Bum saat penyelidikan kasus temannya Woo Tak, bahwa jaksa punya kekuasaan untuk memalsukan barang bukti.

Dam Dong memberikan minuman pada Jae Chan dan Hong Joo sambil menanyakan keadaan mereka. Dam Dong bilang ambulance akan datang sebentar lagi. Jae Chan balik menanyakan keadaan Dam Dong, karena tangannya tampak terluka. Dam Dong malah berteriak pada Jae Chan. “Apa itu penting?! Kenapa kamu datang ke tempat seperti ini sendirian?! Kenapa kamu tidak menghubungiku?!”

Sinopsis Episode 25 Sinopsis Episode 26 Komentar: Episode ini adalah awal dari terbukanya semua misteri. Hehe… Apa rahasia Woo Tak, dan siapa Ahjussi polisi sebenarnya. Yoo Bum masih mencoba membujuk Dam Dong untuk pindah ke tempatnya. Sepertinya Yoo Bum semakin merasa Dam Dong menjadi ancaman baginya jika dia terus bersama dengan Jae Chan. Beruntung Hyang Mi menceritakan tentang hal itu pada Jae Chan, sehingga Jae Chan berusaha untuk membuatnya tidak pergi. Tapi sepertinya Dam Dong memang tidak berniat untuk pergi. Seperti pada kasus sebelumnya, Jae Chan kembali menjadi jaksa yang teliti dengan membuktikan sendiri apa yang dikatakan pencuri ponsel itu. Meskipun ternyata pencuri itu berbohong, sehingga Jae Chan merasa bersalah pada dirinya sendiri karena merasa terlalu percaya. Tapi itulah yang membedakan Jae Chan dengan jaksa lainnya.

Seung Won masuk ke sebuah minimarket dimana ada Dae Gu yang bekerja paruh waktu disana. Seung Won membeli plastik sampah. Dae Gu menyangka Seung Won membeli plastik sampah untuk ibunya. Tapi Seung Won pun memberitahu bahwa dia sudah tidak punya orang tuan, dan sekarang dialah yang berperan sebagai ibu karena kakaknya sangat buruk mengurus rumah. Dae Gu bertanya apakah Jae Chan juga sering datang ke minimarket? “Jika seorang pria tinggi dengan muka pas-pasan dan bersikap seperti anak kecil datang, itulah kakakku. Kamu harus hati-hati padanya.”

Jae Chan meminta ijin pada Assisten Kepala untuk melakukan otopsi dan transplantasi organ secara bersamaan. Berita itu menyebar hingga sampai ke telinga Hee Min. Hee Min bilang itu terlalu gegabah, karena itu adalah kasus yang langka. Jae Chan yang juga tahu tentang hal itu menunjukkan beberapa kasus langka lainnya yang mirip dengan kasus itu pada Assisten Kepala. Semua korban dari kasus itu terluka otaknya, bukan organnya. Berdasarkan hasil pemeriksaan, ditemukan darah di sekitar leher korban. Tanpa otopsi organ, mereka tetap bisa memeriksa leher dan otak untuk menemukan penyebab kematian.

Sinopsis Episode 21 Sinopsis Episode 22 Komentar: Muncul lagi satu monster. Orang terkenal tidak menjamin sifatnya baik ya. Di mata orang luar yang melihat Moon Cakka adalah orang hebat yang mendonasikan hasil penjualan bukunya. Tapi dari dalam ternyata dia adalah orang yang kejam. Menggunakan kekuasaanya sebagai dosen untuk mengeksploitasi mahasiswa. Si busuk ini, walaupun sudah membunuh mahasiswanya sendiri, tapi tidak mau disalahkan, tidak mau disebut pembunuh. Benar-benar monster licik. Dan Yoo Bum merasa berkuasa diatas monster-monster seperti Moon Cakka. Ternyata begitu..meskipun dia sebenarnya benci juga dengan orang-orang jahat seperti itu (khususnya pembunuh), tapi dia merasa dia lebih hebat dan berkuasa. Mungkin selain kemenangan dalam kasus, hal itu juga menjadi kepuasan tersendiri baginya. Kasus ini benar-benar menjadi dilema untuk Jae Chan. Tapi untuknya Jae Chan punya Hong Joo dan Woo Tak yang mendukungnya, hingga akhirnya Jae Chan dengan percaya diri memutuskan berada di...

Asiikkk liburan liburaaaannn…. XD Nb: Maaf ya telat banget..padahal udah tayang episode aslinya, hehe.. ***

Jae Chan memeluk wanita yang diyakininya sebagai Hong Joo dari belakang, “Kenapa kamu terlambat? Aku sangat merindukanmu.” Wanita itu menjatuhkan syal yang dia pegang karena terkejut. Jae Chan memeluknya dengan erat. Namun kemudian dari arah depan muncul Hong Joo dan melihatnya dengan sedikit kesal. Dam Dong juga muncul. Melihat Jae Chan memeluk wanita, Dam Dong bilang semua pria sama saja, seperti kucing ketemu ikan XD. Dam Dong kemudian terkejut melihat ada Hong Joo disana.

Yoo Bum memberikan foto Jae Chan, Woo Tak dan Hak Young pada Tuan Yoo. Yoo Bum juga mengatakan seolah Jae Chan membebaskan Hak Young, karena Hak Young adalah teman dari Woo Tak, dan Woo Tak adalah teman dekat Jae Chan. Tuan Yoo menghentikan mobilnya di depan Jae Chan. Jae Chan yang tak menyadari keadaan akhirnya di tembak oleh Tuan Yoo. Tuan Yoo segera melajukan mobilnya setelah itu. Hong Joo berlari menyeberang. Di tempat lain, Woo Tak sedang berjalan dengan Hak Young yang mengajaknya minum kembali.

Sinopsis Episode 17 Sinopsis Episode 18 Komentar: Lee Yoo Bum benar-benar berubah menjadi monster ular menakutkan. Dia sekarang bahkan berpura-pura menangis di depan media, hanya untuk mendapatkan kepercayaan dan pembenaran atas ucapannya. Untuk memanipulasi mereka. Bahkan dia sanggup mencoba ‘menggunakan’ Dam Dong untuk mencapai tujuannya. Yoo Bum berhasil membuat media berpihak padanya, yang menyebabkan Jae Chan dimusuhi netizen.

*Spoiler Alert*

Jae Chan bertanya, apakah Woo Tak pikir pelakunya adalah Do Hak Young ketika pertama kali Woo Tak mengetahui kasus itu? Woo Tak membenarkan, dia melihat rekaman CCTV di berita dan itu adalah Hak Young. Tidak ada orang lain tertangkap di kamera kan? Kali ini Jae Chan yang membenarkan. Mereka sudah memeriksa semua CCTV dari tangga, lift, dan koridor sebelum kejadian. Tapi tidak ada orang lain. Bahkan di kamera dasbor sekalipun. Woo Tak sudah mendengar hal itu. Itulah sebabnya dia salah paham bahwa pelakunya adalah Hak Young. Salah paham? Kenapa Woo Tak pikir itu salah paham?

Hak Young mengancam akan mengungkapkan rahasia Woo Tak ke polisi jika dia dinyatakan bersalah. Karena itu dia meminta Woo Tak menggunakan seluruh kemampuannya untuk membuatnya tidak bersalah. Sementara itu Hong Joo yang tak tenang pergi keluar. Hong Joo sepertinya akan ke rumah Woo Tak. Woo Tak mengambil surat pengunduran dirinya dari laci.

Sinopsis Episode 13 Sinopsis Episode 14 by Kdramatized Komentar: Setelah melihat episode ini, keyakinan semakin bertambah kalau Woo Tak ada hubungannya dengan tentara itu. Mungkinkah dia adalah anak dari ahjussi polisi kakak dari tentara itu? Ataukah Woo Tak adalah adik dari tentara dan ahjussi itu?

Note: Mengandung spoiler ya.. Sebelumnya mohon maaf atas keterlambatan sinopsis episode 13 s/d 16 ya…

Note: Mengandung spoiler… jangan diklik kalau tidak suka spoiler ya.. ^^

Jae Chan dan Dae Hee berkelahi. Yoo Bum: Jangan terlalu yakin. Aku hari ini bisa menjadi kamu hari esok. (Yeay~ Woo Tak selamat..)

Jae Chan bertemu dengan Hong Joo dan menceritakan mimpinya. Bahwa ada seseorang bernama Kang Dae Hee menyerang Hong Joo dalam mimpinya. Jae Chan juga bertanya kasus apa yang sedang diikuti Hong Joo belakangan ini, apakah ada yang berbahaya atau yang bisa menimbulkan dendam? Sesuatu yang berhubungan dengan manfaat asuransi kematian? Tidak sama sekali. Hong Joo memberitahu kalau dia sedang meliput kucing, bukan manusia. Kucing? Hong Joo menjelaskan bahwa seseorang membunuh kucing dengan racun pottasium, dan dia ditugaskan untuk kasus itu. Jae Chan merasa lega. Tapi tidak dengan Hong Joo. Hong Joo merasa diperlakukan seperti anak baru karena dia baru masuk kerja lagi.

Kang Dae Hee, chef yang adiknya meninggal dalam kecelakan, mengambil banyak uang dari ATM. Dia mengabaikan telepon dari adik Cho Hee. Cho Hee diminta menghubungi Dae Hee oleh polisi, tapi Dae Hee tidak menjawab. Polisi merasa Dae Hee sudah tahu kalau mereka sedang mencarinya. Kapten polisi meminta anak buahnya untuk memeriksa catatan panggilan ponsel Dae Hee dan juga kartu kreditnya. Jika dengan itu mereka belum berhasil menemukan Dae Hee, maka Dae Hee akan menjadi tersangka. Cho Hee berkata pada polisi bahwa kakaknya tidak melakukan kesalahan apapun. ***

Sinopsis Episode 9 Sinopsis Episode 10 Komentar (*spoiler alert*) :

N ote: Mengandung spoiler. Jadi bagi yang belum menonton episode sebelumnya dan tidak suka spoiler, jangan di klik ya… ^^

Jae Chan: Apa kamu penguntit? Apa kamu tidak punya hal yang harus dilakukan? Hong Joo: Ya, aku tidak punya.

Jae Chan kembali ke ruangannya dan memastikan para saksi akan hadir. Tuan Park dan Yoo Bum telah sampai di parkiran Kantor Jaksa. Reporter Bong dan Kyung Han juga sudah sampai. Sambil menerima telepon, Kyung Han masuk ke ruangan Jae Chan. Karena datang lebih awal Hyang Mi mempersilahkan Kyung Han menunggu di luar. Tapi Kyung Han bilang bahwa seseorang ingin bicara dengan Jae Chan di telepon. Itu adalah Woo Tak, dan sangat mendesak. Jae Chan pun menerima telepon itu.

So Yoon berkata pada Yoo Bum bahwa dia akan berhenti bermain piano, dia tidak butuh bantuan ayahnya. Ibu So Yoon meminta So Yoon untuk tidak berhenti bermain piano karena dia baik-baik saja. Ibu So Yoon akan bicara pada jaksa dan mencoba semua yang dia bisa. So Yoon mengambil sumpit dan berteriak, “Berhenti mengemis!” So Yoon hendak menusuk tangannya dengan sumpit tadi. Hong Joo yang menyadari itu langsung menghalangi dengan tangannya, sehingga tangannya lah yang terluka. Semua orang terkejut, termasuk Woo Tak yang juga ada disana. Ibu menarik sumpit dari tangan Hong Joo. Darah mengalir deras. (Mereka semua ada di restoran ibunya Hong Joo) “Tidak!” Woo Tak terbangun dari tidurnya. Rupanya kejadian tadi adalah mimpi Woo Tak.

Hong Joo, Jae Chan, dan kini Woo Tak ternyata bisa memimpikan masa depan. Apakah karena kecelakaan itu? Ataukah Woo Tak juga punya masa lalu yang terkait dengan Hong Joo dan Jae Chan? Seperti bagaimana Hong Joo dan Jae Chan sama-sama kehilangan ayah mereka di hari yang sama dan dengan penyebab yang sama. Apakah ada korban lain yang luput dari pemberitaan? Kemudian, dngan bertambahnya orang yang bisa bermimpi, aku jadi khawatir Yoo Bum juga bisa bermimpi. Tapi sepertinya tidak ya. Dan pastinya kemampuan trio naga (Hong Joo, Jae Chan, Woo Tak) punya alasan tersendiri. Untuk mengetahuinya kita masih harus melihat di episode selanjutnya. Berikut adalah link sinopsis episode 5 dan 6 oleh Kdramatized: Episode 5 Episode 6

Jae Chan: “Mungkinkah berhubungan dengan kasus Park Jun Mo? Karena Park Jun Mo dilepaskan..” Jae Chan: “Ini semua karenamu.”

So Yoon yang baru kembali ke sekolah berteduh di pos satpam. Dia heran kenapa tiba-tiba hujan. Seung Won kemudian datang. Dia bertanya apakah So Yoon pulang dari rumah sakit dan menanyakan keadaan ibunya So Yoon. So Yoon mengingatkan, dia sudah meminta Seung Won untuk tidak sok tahu. “Aku bertanya karena aku khawatir.” Seung Won memakaikan jaketnya pada So Yoon. “Aku tidak akan pernah memberitahu siapapun. Aku janji.”