Hyde, Jekyll, Me | Preview Ep. 13

By -

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[51] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[37]Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[34] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[20]

Ha Na: Sekarang..Kau tidak perlu khawatir lagi. Aku tidak akan meninggalkanmu. Aku akan melindungimu.

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[33] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[15]
Robin: Ha Na benar-benar khawatir tentang kita. Kita harus menangkap Lee Soo Hyun lebih dulu.

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[50] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[30]
Ha Na: Cepat bangun.
Seo Jin: Sekarang kau datang ke ruangan ini kapanpun kau mau?

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[3] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[16]
Robin: Semuanya kembali. Kenangannya kembali..

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[19] 

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[39] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[6]
Dokter Kang: Ini situasi berbahaya! Sekarang semuanya berada di di luar kendalimu, apakah kau memiliki kepercayaan diri?

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[24] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[71]

Ha Na: Sekretaris Kwon, Direktur tidak bangun lagi. Jika kita kehilangan Direktur itu berarti bahwa kita akan kehilangan Robin.

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[58] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[42]
Robin: Kau akan mecintai?

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[44] 

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[41] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[7]

Seo Jin: Aku sangat tersentuh dan hampir menangis. Akhir-akhir ini, aku meneteskan air mata dan aku tertawa.

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[56] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[11]
Robin: Seo Jin, sadarlah. Kau tidak boleh menerimanya.

Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[53] Preview-Hyde-Jekyll-Me-Ep-13.mp4_000[26]
Seo Jin: Aku jadi terkenang. Aku bisa bertemu orang sepertimu.

Comments

  1. UnknownMarch 4, 2015 at 2:09 PM

    kayanya setuasi seo jin berbahaya........

    aduh..kenapa nee abang ????!!!

    ReplyDelete
  2. sari hadrawiMarch 4, 2015 at 3:33 PM

    kata2 terakhir seo jin.. artinya yaa..sepertinya seo jin inginberpiah dgn ha na..aduh jadi galau nih>,<..

    ReplyDelete
  3. AnonymousMarch 4, 2015 at 4:26 PM

    Waduh bikin penasaran aja nih, ada yang tahu endingnya ga (he3 maklum pencinta spoiler) daripada daku ga bisa tidur mikirin endingnya :).

    ReplyDelete
  4. UnknownMarch 5, 2015 at 12:10 PM

    Haish. Gue bener2 penasaran ini. Admin mna.?
    Tlong obati penasaran gue.

    ReplyDelete

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya. Tapi mohon maaf komentar akan dimoderasi ya.. jadi gak akan langsung muncul di halaman post.. Dan pasti akan saya baca semua, walau tidak saya balas. XD

Popular posts from this blog

Sinopsis I HEAR YOUR VOICE Episode 18 - 2

By -
Image
Do-yeon menginterogasi Soo-ha. Do-yeon: “Karena ini interogasi, aku akan menggunakan bahasa resmi, Tuan Park Soo-ha.” Soo-ha: “Ya.” Do-yeon: “Berapa panjang pisau yang menusuk Jang Hye-sung?” Soo-ha: “Sekitar 15 cm.” Do-yeon: “Di bagian mana kau menusuknya?” Soo-ha: “Sebelah kiri pinggangnya…” Do-yeon kemudian teringat percakapannya dengan Hakim Kim. Flashback. Hakim Kim memanggil  Do-yeon: “Jaksa Seo, Jaksa Seo!” Do-yeon: “Apa? Apa lagi sekarang?!” Do-yeon menjawab dengan kesal, sedangkan Hakim Kim malah tersenyum. Hakim Kim: “Aku percaya bahwa hukum harus kuat, seperti yang kau katakan. Tapi, seperti yang Pengacara Cha katakana, aku percaya bahwa hukum juga harus memiliki hati. Aku rasa kau juga pasti memikirkan apa yang dikatakan Pengacara Cha. Aku benar kan?” Do-yeon: “Tidak. Tidak sama sekali.” Hakim Kim: “Benarkah? Aku rasa kau menunjukan pendangan itu selama kasus Hwang Dal-joong.” Flasback end. Do-yeon: “Apakah kau menikam J
Klik disini untuk selengkapnya. Happy Reading! ^^

Sinopsis SECRET Episode 16 – 2 (END)

By -
Image
“Bodoh, bodoh, bodoh! Bagaimana kau akan hidup dengan anakmu jauh darimu?” Ja Yoo memarahi Yoo Jung atas keputusannya tidak mengambil kembali San. “Eonni, aku tidak membuatnya berpisah dariku. Hanya karena menjadi seorang ibu, tidak membuatmu harus hidup dengan memegang anak dipangkuanmu. San-ku bahagia, itu sudah cukup untukku. Kau tidak tahu bagaimana bahagianya senyuman San-ku.” “Ou, ou aku sangat frustasi. Ou aku tidak tahu. Jika anakku diambil seperti itu, aku akan pergi ke ujung dunia untuk menemukannya.” Mata Ja Yoon berkaca-kaca. “Aku juga berpikir aku akan seperti itu.” Yoo Jung menggeleng. “Aku tidak bisa melakukannya. Karena saat San diambil dariku, aku sangat terluka, dan aku merasakan perasaan seperti sekarat.” Yoo Jung kembali menggeleng. “Aku tidak bisa mengambilnya kembali. Saat keluarga itu pertama kali membawa San, mereka bilang dia menangis sangat kencang. Mencari ibunya, sepanjang minggu, bahkan tanpa memakan apapun, mereka bilang dia menangis seperti itu.” Yo
Klik disini untuk selengkapnya. Happy Reading! ^^