Sinopsis SECRET Episode 14 - 1
Yoo Jung keluar dari ruangan abu Ji Hee dan berjalan pergi. Dari belakangnya, muncul Min Hyuk. Dia mengingat saat dia mengunjungi abu Ji Hee 4 tahun yang lalu. Waktu itu dia bertanya pada Gwang Soo, mengapa semua orang yang dia cintai meninggalkannya seperti itu.
Kini, Min Hyuk menghadap abu Ji Hee lagi. “Padamu, aku selalu menjadi pria yang jahat, benarkan? Ji Hee? Jangan maafkan aku. Apa yang harus aku lakukan? Wanita itu, aku tidak mau kehilangannya.”
Min Hyu menarik tangan Yoo Jung yang sedang naik bus sehingga turun kembali, dan memeluk tubuh Yoo Jung erat dari belakang. Hingga bis berjalan menjauh, Min Hyuk masih tidak melepaskan pelukannya.
Yoo Jung memegang tangan Min Hyuk berusaha melepaskannya, tapi Min Hyuk mengeratkan pelukannya, sehingga Yoo Jung hanya memegang tangannya saja, dan berkata, “Apa yang aku lakukan?”
“Tidak apa-apa. Tidak apa-apa.” ujar Min Hyuk.
“Maafkan aku.”
“Kata-kata bahwa kau menyesal, jangan pernah katakan itu lagi. Aku tidak akan membiarkanmu pergi. Bahkan jika aku melepaskan semua hal yang lain, aku tidak akan melepaskanmu pergi. Jangan memikirkan hal lain. Tinggal saja disisiku, hanya itu.” Min Hyuk meneteskan air mata dan kembali mengeratkan pelukannya. (Yey~ jadian! ^^)
Secret
Episode 14
Min Hyuk mengantar Yoo Jung pulang. Dia membukakan pintu mobil untuk Yoo Jung turun dan menggandengnya ke depan pintu rumah. Lalu Min Hyuk memeluknya dan mengatakan bahwa dia harus pergi, ada seseorang yang harus dia temui.
Min Hyuk melepaskan pelukannya, memegang tangan Yoo Jung dan menatapnya. Min Hyuk bilang Yoo Jung hanya perlu diam disini, seperti ini. Min Hyuk lalu menuju mobilnya, dan berkata lagi, “Jangan pergi ke manapun. Aku bukan menyuruhmu, tapi aku memohon padamu.” Min Hyuk tersenyum dan berlalu pergi dengan mobilnya.
Ja Yoon keluar dari rumah, “Gambar yang bagus.” Ujarnya melihat ke arah Min Hyuk pergi.
“Aku terlalu bermuka tebal, benarkan?”
“Apakah ada hal lain yang tidak bisa kau atur, selain seseorang yang menyukai orang lain?” jawab Ja Yoon lalu mengajak Yoo Jung masuk.
***
Min Hyuk pulang ke rumahnya dan hendak menemui ayahnya. In Joo berusaha menahannya karena Ketua Jo sedang tertekan sekarang. Jika Min Hyuk bertingkah seperti itu, dia khawatir pada kesehatan Ketua Jo.
Min Hyuk menepis tangan In Joo dan masuk ke ruangan ayahnya. Min Hyuk berlutut.
“Aku akan menjadi keras kepala hanya untuk sekali, Ayah. Aku tidak akan melanjutkan pernikahan.”
Gwang Min menyela, “Dalam situasi sekarang, jika kau juga bersikap seperti ini…”
Min Hyuk melanjutkan kata-katanya, “Aku tahu aku sudah memberikan lebih dari sahamku. Tapi sampai sekarang, bahkan satu kali, aku tidak pernah memiliki sesuatu yang benar-benar aku inginkan.”
“Jika kau mengatakan bahwa kau tidak akan menikahi Se Yeon dan bekerja keras untuk perusahaan, keluar!”
“Apa yang aku ingin untuk aku lindungi adalah wanita itu!”
“Jika kau ingin mengatakan sesuatu seperti itu, aku tidak perlu mendengarkannya lagi! Keluar, anak kecil!”
“Pekerjaan yang sedang aku lakukan hingga sekarang, aku akan mengurusnya dan pergi.” Min Hyuk berdiri dan memberi hormat pada Ketua Jo lalu pergi. Gwang Min berdiri seperti ingin menahannya, tapi Min Hyuk pergi begitu saja.
In Joo lalu menghampiri Ketua Jo dan bertanya apakah Ketua Jo akan baik-baik saja membiarkan Min Hyuk pergi seperti itu. Dan Gwang Min meminta Ketua Jo untuk tidak khawatir, Min Hyuk akan kembali.
Ketua Jo memegang dadanya, “Dia adalah anakku. Aku mengenalnya lebih baik daripada siapapun. Min Hyuk, anak itu. Kali ini berbeda.” Lalu Ketua Jo meminta Gwang Min untuk mencari tahu tentang Yoo Jung secara menyeluruh.
***
Gwang Soo berada di tempat yang penuh dengan truk besar. Dia mencari truk yang waktu itu hampir menabrak mobil Yoo Jung. Gwang Soo terus mencari, sampai akhirnya dia menemukannya. Sebuah truk berwarna hijau dengan nomor polisi “Seoul 06 TA 7183”.
Gwang Soo langsung menemui Min Hyuk untuk melaporkan temuannya. Gwang Soo mengatakan bahwa seperti yang dikatakan Kang Yoo Jung, fakta bahwa mobilnya hampir bertabrakan dengan sebuah truk di tempat kejadian, adalah benar. Min Hyuk lalu bertanya mengapa saat sopir itu diperiksa polisi, dia berpura-pura tidak tahu. Dan Min Hyuk juga menanyakan tentang tong.
“Karena kendaraan itu membawa berat yang berlebihan, supir itu mengatakan dia tidak ingin terlibat salam masalah.”
“Bukti?”
“Itu…kotak hitam tidak pernah menyala, dan karena hujan, dia bilang dia tidak bisa melihat supir kendaraan lain.”
Min Hyuk kemudian berpikir dan bertanya apakah supir truk itu pernah berbicara pada orang lain tentang kecelakaan itu. Gwang Soo menduga sepertinya tidak, karena dia mengingatnya hanya setelah Gwang Soo menanyakannya. Min Hyuk meminta Gwang Soo kembali menemui supir itu.
“Aku pernah bilang jika tidak ada bukti, maka buat satu. Kau mengingatnya, kan?”
Gwang Soo tampak ragu, namun Min Hyuk mengatakan bahwa ada satu kebenaran yaitu yang mengemudi adalah Ahn Do Hoon.
***
Sok Ja menghampiri Yoo Jung setengah berlari dengan amplop coklat dalam dekapannya. Sok Ja melihat kesekeliling dengan ketakutan dan menyerahkan amplop itu pada Yoo Jung. So Ja mengatakan dia tidak tahu jika dia harus melakukan hal seperti ini. Sok Ja takut ketahuan. Yoo Jung memegang tangannya dan beberapa kali mengucapkan terima kasih. Sok Ja meminta Yoo Jung untuk hati-hati, lalu pamit pergi.
Yoo Jung kemudian membuka amplop itu yang berisi foto dari CCTV pintu tol. Yoo Jung terkejut melihatnya, dan sejenak memejamkan mata.
***
Do Hoon masuk ke dalam lift. Ketika lift akan tertutup, ada sebuah tangan yang menghentikannya. Yoo Jung. Yoo Jung menatap tajam Do Hoon dan masuk ke dalam lift.
“Di hari ayahku menghilang, kemana kau pergi?” tanya Yoo Jung pada Do Hoon yang ada disampingnya. Do Hoon terkejut ditanya seperti itu di hadapn orang banyak. Dia meminta Yoo Jung keluar.
Tapi Yoo Jung tidak berniat berhenti, dia melanjutkan pertanyaannya, “Saat kau membawa ayahku, bagaimana itu? ‘Dimana aku harus meninggalkannya?’. Apakah kau berpikir seperti itu?”
Do Hoon yang tak tahan menekan tombol lift dan menarik Yoo Jung keluar hingga ke tangga.
Yoo Jung lalu menunjukan amplop yang di dapatnya dari Sok Ja, dan menunjukan isinya. Foto saat Do Hoon masuk ke dalam tol bersama ayah dan saat dia keluar sendirian. Do Hoon tak bisa menutupi keterkejutannya, raut wajahnya sangat jelas berubah.
“Apa yang sedang kau coba lakukan?”
“Apa yang sedang aku coba lakukan, bukankah kau pengacara mengetahuinya lebih baik? Kenapa? Saat kau membawa ayahku dan meninggalkannya, apakah kau tidak berpikir hal seperti ini? Kau pernah mengatakan aku membelenggu pergelangan kakimu? Tidak. Perbuatan yang kau lakukan akan membelenggu pergelangan kakimu.”
“Aku baru saja datang dari bertemu dengan Ketua Jo.” Do Hoon gantian mengeluarkan isi amplopnya dan melemparkan ke badan Yoo Jung. “Itu data mengenai kau. Semuanya dua halaman. Mereka tidak tertarik pada bagaimana dramatisnya kau hidup. Pendidikanmu, rumahmu, dan hubungan keluargamu. Dan, catatan hukumanmu. Dengan semua hal itu, penilaian mereka terhadapmu sudah lengkap. Apakah aku ingin tetap bersama Jo Min Hyuk atau apa?”
Yoo Jung bilang agar Do Hoon jangan merisaukan dirinya sendiri. Tapi Do Hoon mengatakan apakah menghancurkannya tidak cukup, sekarang Yoo Jung juga ingin merusak Min Hyuk. Jo Min Hyuk yang memilih Yoo Jung, akan diambil semuanya darinya tanpa apapun disisakan. Jika Yoo Jung melakukannya, Do Hoon akan berterima kasih, tapi sadarkanlah dirimu sendiri.
“Apakah kau tahu apa masalahmu? Karena cinta itu, itu kau yang bahkan tidak bisa mengurus persoalanmu sendiri.” Do Hoon kemudian pergi dengan menginjak berkas mengenai Yoo Jung yang ada di bawah.
(Haduuuh.. kenapa si Do Hoon ini selalu aja bisa membalaaasss.. gr…)
***
Yoo Jung turun dari tangga, bersamaan dengan kedatangan Se Yeon. Se Yoen mengatakan dia selalu ingin bertemu dengan Yoo Jung.
Se Yeon membawa Yoo Jung masuk ke dalam aula pernikahan.
Se Yeon mengatakan, orang yang berdiri disini dengan pengakuan publik, siapa yang Yoo Jung pikir akan berada disana. Yoo Jung balik bertanya daripada pengakuan publik, bukankah hati orang yang akan bersama dengan Se Yeon lebih penting. Se Yeon tertawa dan ingin tahu kepercayaan diri semacam apa itu yang ditunjukan Yoo Jun itu.
“Pernikahan ini, itu mungkin sesuatu yang akan membuat kalian berdua tidak bahagia.” Ujar Yoo Jung.
“Ketidak bahagiaan ini, apakah kau pikir kaulah yang menyebabkannya? Berhenti menggunakan Min Hyuk. Kau tidak seharusnya membuat kekacauan dengan seorang pria milik orang lain, dalam tujuan mendapatkan kembali pria yang meninggalkanmu. Kau meminta putus lebih dulu dengan Do Hoon, lalu apakah menggantung disekitar seperti ini, karena kau masih memiliki perasaan yang tetap hidup?”
“Aku tidak menyesali putus dengannya. Bahwa aku tidak melepasnya lebih cepat, itu adalah semua yang aku sesali. Bahkan saat mengetahui bahwa dia tidak mencintaiku, tetap berpegangan padanya dengan keras kepala, adalah apa yang aku sesali. Berpegangan pada sebuah hati yang telah pergi, itu bukanlah cinta. Itu obsesi.”
Se Yeon mendekati Yoo Jung, menatapnya, dan…menamparnya. “Jangan bersikap manis.”
Yoo Jung tidak mengaduh atau memegang pipinya kesakitan, dia malah berkata: “Karena aku telah dipukul, aku akan mengatakan satu hal lagi. Wajahmu yang mengharapkan sebuah pernikahan, tidak sekalipun terlihat bahagia, tidak pernah.” Yoo Jung lalu pergi meninggalkan Se Yeon yang terlihat sedih menatap ke altar.
***
Min Hyuk menunggu Yoo Jung di gang dekat rumahnya. Lalu yang ditunggunya datang juga. Mereka saling melempar senyum dan mendekat. Yoo Jung bertanya apakah Min Hyuk sudah lama menunggunya. Min Hyuk bilang itu adalah keahliannya.
“Mengapa kau menunggu, tanpa tahu kapan aku kembali? Kau seharusnya paling tidak menelpon.”
“Karena aku tidak mengikutimu, kau merasa sedikit kosong, benar kan?” goda Min Hyuk.
Yoo Jung tersenyum kecil. Lalu Min Hyuk bertanya apakah ada sesuatu yang terjadi hari ini, karena dia tidak bisa menghubungi Yoo Jung sepanjang hari. Yoo Jung menggeleng, dan menanyakan balik pertanyaan yang sama, apakah ada sesuatu yang terjadi pada Min Hyuk.
“Ya. Tapi, aku tidak bisa berpikir apapun sekarang setelah aku melihatmu.” Min Hyuk tersenyum. Dan Yoo Jung tertawa, Min Hyuk ikut tertawa.
Setelah berganti pakaian, Yoo Jung berjalan-jalan bersama Min Hyuk di taman. Min Hyuk akan melepaskan jasnya untuk menutupi Yoo Jung yang memakai pakaian tipis. Yoo Jung menahannya karena Min Hyuk juga kedinginan. Min Hyuk menyangkal, dia tidak kedinginan.
“Aku pernah bekerja di resort ski untuk waktu yang lama, dan sejak aku pernah kedinginan yang begitu dingin, sekarang seperti ini tidak apa-apa.” Yoo Jung tersenyum.
Min Hyuk menatap Yoo Jung, “Apakah ada hal lain yang belum pernah kau lakukan?”
Yoo Jung berpikir lalu tertawa. Min Hyuk tersenyum menatapnya.
Lalu tangan Yoo Jung meraih tangan Min Hyuk dan menggenggamnya. Min Hyuk awalnya terkejut, dia lalu tersenyum dan menggenggam balik. Mereka pun berjalan sambil bergandengan tangan.
Mereka duduk di sebuah bangku raksasa. Yoo Jung memberikan Min Hyuk minuman. Tapi Min Hyuk menolak, dia sudah bilang bahwa dia tidak suka sesuatu yang manis. Yoo Jung berkata jika Min Hyuk meminumnya saat dingin, itu akan terasa enak. Akhirnya Min Hyuk mau menerima dan meminumnya.
“Pernikahan itu..aku tidak akan melakukannya.” Ujar Min Hyuk. Yoo Jung diam saja, maka Min Hyuk bertanya mengapa tidak ada respon dari Yoo Jung. “Ini semuanya karena kau, jadi kau tidak bisa melarikan diri.”
“Terima kasih…dan maafkan aku.” Yoo Jung tersenyum.
“Mengapa kau berterima kasih? Itu aku yang seharusnya berterima kasih.” Min Hyuk menatap ke depan.
Lalu, dengan canggung dan terbata-bata, Min Hyuk meminta Yoo Jung bersandar di pundaknya. Yoo Jung tersenyum geli, lalu dia menuruti permintaan Min Hyuk dan bersandar di pundak Min Hyuk. Min Hyuk pun perlahan menyandarkan kepalanya di kepala Yoo Jung. Mereka sama-sama tersenyum. Sweeettt… ^^
***
Gwang Soo duduk dihadapan Ja Yoon, Ahjumma Wang, dan Hae Ri. Ahjumma Wang sedang mengatakan sebuah perumpamaan pada Gwang Soo.
“Kau adalah seorang pria kesepian yang tinggal sendirian di pulau terpencil. Tiba-tiba pada suatu waktu, muncul 3 orang perempuan. Yang pertama, wajahnya cantik tapi dia suka bicara blak-blakan. Kedua, hatinya lembut seperti tahu tapi dengan menggunakan bahasa tidak formal. Itu benar lalu, oops! Apa itu senyum yang gembira? Itu sangat seksi. Wanita ketiga. Lihat aku! Lihat aku! 1! 2! 3! Benar! Siapa yang kau harapakan? Siapakah yang akan kau pilih diantara 3 perempuan itu?” (gaya Ahjumma Wang lucu..apalagi pas nunjukin bahwa dia perempuan ketiga, tapi aku susah ngerangkai sama percakapannya, hehe..oya, wanita pertama itu Hae Ri, yang kedua Ja Yoon.)
Hae Ri kesal dan mendorong Ahjumma Wang. Mengapa ada tiga wanita, Hae Ri adalah wanita satu-satunya disana, para eonni sudah terlalu tua. Ja Yoon kesal, di setiap kesempatan Hae Ri selalu membawa-bawa umur. “Apakah jika kau tua, maka kau bukan seorang perempuan? Sampai kapan kau pikir kau akan menjadi muda?”
“Selalu ada pesta minum disini.” Suara Min Hyuk mengejutkan mereka. Gwang Min berdiri menyambut Min Hyuk yang bertanya mengapa dia ada disana. Ja Yoon menyela mengapa Min Hyuk memarahai Gwang Soo. Buat dia bekerja setelah Min Hyuk memberinya makan dan membiarkannya tidur.
“Oh! Presdir! Kau menjadi lebih dalam. Tapi bisakah aku bertanya bagaimana, berapa banyak, dimana dan apa yang kau lakukan dengan Yoo Jung di tengah malam seperti ini?” Ahjumma Wang menggoda Min Hyuk.
“Apakah kau menyelidiki? Apapun yang mereka berdua lakukan?” Ja Yoon memarahi Ahjumma Wang, lalu dia berkata pada Yoo Jung, “Mengapa? Mengapa kau tidak pergi main dengan dia lebih lagi?”
Yoo Jung salah tingkah, dia mengalihkan pembicaraan dengan menanyakan snack yang ada disana, dan berkata akan membuatkan sesuatu. Min Hyuk menahan Yoo Jung, kenapa dia harus pergi, dan meminta Yoo Jung untuk duduk.
“Ahjumma!” Min Hyuk memanggil Ja Yoon. “Ahjumma, kau pergi ambilkan snack.”
“Lihat sini, Ahjussi. Ini karena rambutku keriting. Jika aku meluruskannya…aku seperti dia.” Ja Yoon menunjuk Yoo Jung. Yoo Jung tertawa.
Min Hyuk: “Gwang Soo, apa yang ahjumma itu katakan?”
Gwang Soo: “Aku pikir dia akan lebih cantik dengan rambutnya yang lurus.”
Hae Ri langsung berteriak kecewa dan merajuk di bahu Ahjumma Wang. Ahjumma Wang juga mengatakan bahwa selera Gwang Soo kuno.
Gwang Soo memainkan bola matanya, mengira-ngira bagian mana dia salah bicara. Ja Yoon terlihat biasa saja. Min Hyuk dan Yoo Jung tersenyum.
***
Se Yeon menemui Do Hoon di kantornya. Dia bilang bahwa sakitnya Ketua Jo sepertinya lebih parah daripada rumornya. Tapi Do Hoon mengatakan operasinya sudah berhasil, dan sekarang sedang diawasi hasilnya.
“Aku pernah bilang bahwa tidak ada siapapun yang mengenal Min Hyuk sebanyak aku, kan? Tidak masalah bagaimana gilanya dia pada wanita itu, Min Hyuk tidak bisa meninggalkan keluarganya. Guncang Grup K. Jika Ketua roboh, dia akan kembali.” Se Yeon berkata dengan penuh amarah.
***
Entah membicarakan apa, tapi saat Ketua Jo bertanya mengapa itu membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang diperkirakan, Gwang Min mengatakan dia tidak sebodoh itu, dan sudah menyiapkan jalan keluarnya. Mereka ternyata sedang makan bersama dengan In Joo dan Min Joo. Min Joo menatap kesal pada Gwang Min, lalu beranjak pergi tanpa permisi.
Ketua Jo menatap kursi Min Hyuk yang kosong, ada kesedihan yang terpancar di wajahnya. Gwang Min sepertinya mengerti, dia mengatakan bahwa dia akan menemui Min Hyuk. Tanpa mengatakan apapun, Ketua Jo kembali melanjutkan makannya.
***
Gwang Min menemui Min Hyuk di restoran. Min Hyuk mengatakan bahwa dia mendengar tentang Gwang Min, dan bertanya apa yang dikatakan ayahnya. Gwang Min bilang kemajuan Ketua Jo tidak bagus, dia membutuhkan untuk mendapatkan perawatan medis dengan singkat. Mereka akan membuatnya terlihat seperti dia pergi karena urusan resort di luar negri.
“Saat aku tidak disana, jika kau bahkan tidak ada disana…perusahaan akan menjadi sulit. Itu adalah masalah yang terjadi. Hanya saja sebuah kebingungan kecil karena persiapan yang tidak lengkap. Kau harus menjadi dukungan.”
“Hyung…aku dengan jelas mengatakan padamu. Ini bukan keputusan yang akan berubah dengan begitu mudahnya…”
Gwang Min menyela dan menyimpan sebuah kunci di meja. Itu adalah kunci brankas perusahaan. Ketika Gwang Min tidak ada, Min Hyuk yang akan menjaganya. Min Hyuk hendak protes, tapi kembali di sela.
“Apakah kau menginginkannya atau tidak, kau adalah penerus Grup K.” ujar Gwang Min. Min Hyuk menggenggam kunci itu.
Dari jauh, Yoo Jung melihat Min Hyuk yang ada di bar, tapi tidak melihat Gwang Min disampingnya. Yoo Jung tersenyum dan menghampiri Min Hyuk. Belum sampai, Yoo Jung mendengar Gwang Min berbicara.
“Berkas Pengacara Ahn yang kau inginkan, ada di dalam brankas. Pengacara Ahn sangat berguna untuk Grup K sekarang, tapi tahu terlalu banyak tentang kita. Kita tidak tahu kapan Ahn Do Hoon akan berubah. Ketika Ahn Do Hoon menjadi ancaman bagi Grup K, berkas itu akan berguna.”
Yoo Jung mendengarkannya dari balik tembok, lalu dia mengintip Min Hyuk yang mengantongi kunci brankas dan beranjak pergi. Yoo Jung pun berjalan pergi, dan terkejut ketika Min Hyuk muncul dari balik pintu.
“Kau pikir aku tidak melihatmu, kan?” Lalu Min Hyuk menyandarkan kepalanya di tembok. “Senyumlah.”
Tapi Yoo Jung diam saja. Min Hyuk menarik Yoo Jung mendekat, “Tolong senyumlah.” Min Hyuk meletakan tangannya di pipi Yoo Jung, “Aku ingin melihatmu tersenyum.” Min Hyuk menekan tangannya, membuat wajah Yoo Jung jadi aneh dan mau tidak mau tersenyum.
Lalu Min Hyuk mencium kening Yoo Jung. Yoo Jung tersenyum. Tapi ketika Min Hyuk sudah pergi, Yoo Jung menatapnya dengan sedih, mungkin merasakan beban yang dipikul kekasihnya itu.
***
Min Hyuk membuka brankas perusahaan. Dia mencari-cari sesuatu, dan menemukannya. Dokumen yang berhubungan dengan Do Hoon. Min Hyuk membukanya dan menemukan berkas yang berasal dari Shin Ah Foundation, yaitu Agenda pemecatan dirinya untuk dewan direksi yang diajukan oleh Do Hoon. Dan ada foto Se Yeon yang menyerahkan amplop pada Do Hoon.
Min Hyuk mendatangi rumah Se Yeon dan memanggilnya begitu masuk. Se Yeon turun dari atas, dia berkata tentu saja Min Hyuk hanya datang saat dia membutuhkannya. Min Hyuk menarik Se Yeon hingga menghadapnya.
“Sungguh, mengapa kau seperti ini?” tanya Min Hyuk sambil menunjukan berkas tadi yang diambilnya dari brankas.
Se Yeon melemparkan berkas itu, “Ada apa dengan hal semacam ini? Grup K tidak akan roboh karena masalah ini. Tapi akankah Se Gwang dan Shinha melewatkan kesempatan bagus ini lewat begitu saja?”
Min Hyuk bertanya apa yang Se Yeon rencanakan lagi. Se Yeon berkata apa yang dia sedang capai, Min Hyuk mengetahuinya juga. Se Yeon adalah seseorang yang tidak akan membiarkan sesuatu yang ada di tangannya pergi. Jika Min Hyuk ingin melindungi perusahaan, Se Yeon meminta Min Hyu untuk memegang tangannya.
“Apa yang kau maksud? Jika citra perusahaan menjadi jelek, lebih dari siapapun, ayahmu akan menentang pernikahan ini. Tidakkah ini apa yang kau inginkan?”
“Apa yang aku inginkan…adalah kau. Kau. Kau!” Se Yeon berteriak. “Jangan katakan bahwa kau tidak mengetahuinya. Saat kau memiliki masa sulit karena ibumu, saat Ketua menendangmu keluar, dan bahkan saat Seo Ji Hee meninggal…itu aku yang ada disampingmu.”
Min Hyuk menatap Se Yeon. “Se Yeon..”
“Aku mencintaimu.” Ujar Se Yeon.
Min Hyuk tampak terkejut. Oow, sebelumnya Min Hyuk memang tidak menyadarinya…
***
Bersambung ke bagian 2.
Komentar:
Senang melihat banyak senyuman di wajah Yoo Jung di episode ini. Dan tentunya senyuman Min Hyuk juga. Dulu Min Hyuk sering melarang Yoo Jung untuk tersenyum di depannya, tapi sekarang dia memintanya. Jadi mungkin waktu itu, dia sudah mulai merasakan ada yang lain terasa di hatinya saat melihat Yoo Jung tersenyum.
Nampaknya ada suatu masalah yang berkaitan dengan Gwang Min. Di Episode yang lalu, Min Hyuk menemui Hyun Suk membicarakan Gwang Min, dan tadi Min Hyuk mengatakan dia mendengar sesuatu mengenai Gwang Min saat bertemu dengannya, dan Gwang Min juga menitipkan kunci brankas perusahaan pada Min Hyuk. Apa yang sebenarnya terjadi pada Gwang Min? Aku juga belum terlalu jelas.
Akhirnya keluar juga ep 14nya. Gomawo eonni.. ditunggu part 2nya. Semoga sehat selalu utk mba mumu
ReplyDeleteAkhirnya.......-̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸Thank You•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ mba mumu ditunggu part 2 nya! Tetap semangaat and sehat selalu. -indra soesi-
ReplyDeleteFeeling aku sih gwang min bakal jadi jahat trus nanti kerjasama bareng do hoon.tapi jikalau gwang min jahat mungkin kofliknya bakal panjang lagi tapi dikarenakan tinggal 2episode lagi mudah2an dugaanku salah
ReplyDeleteMakasiiih mba mumu ditunggu part2.nya
Hwaitiiing ^^
Aq tidak sependapat dgn Lia. Di episode 13 kan ada jaksa Khun Syuk bilang ke MH apa tidak mungkin klu GM nantinya berbicara klu ketua Jo ato MH yg memerintahkannya? Tapi hal itu di bantah MH. Ndak mungkin GM spt itu.
DeleteApalagi di awal episode diceritakan GM, klu ia dan adiknya GS telah ditolong Ketua Jo, sehingga mrk akan ingat jasa itu dan akan balas budi ato pun nyawa tuk Ketua Jo dan MH.
*Dian*
YJ sama MH makin romantis. Tapi sedih juga sih liat SY saking cintanya sama MH dia malah kerjasama sama DH.
ReplyDeleteEonni.. Gomawo dan semoga sehat selalu.
seneng bnget liat min hyuk sma yoo jung..
ReplyDeletedi tunggu part 2'a ya mba mumu...
akhirnya mereka jadiaaannn... yeah..
ReplyDeletebwt Do Hoon.. tggu lah sbntr lg, waktu mu akan sgra habis?! *iya lah.. scra tggl 3 episode lg* :D akh jd ga rela klo harus brpisah dg mereka :'(
gwang min kok dipenjara ya mb?
ReplyDeletePokonya the best mbak mumu
ReplyDelete∂ķΰ paling suka ma blog mbak mumu...
Apalagi ada ji sung oppa
Salahnya SY yg tll gengsi gakmau mengakui perasaanya dr awal..MH berkali2 nanya pernikahanya cm bisnis SY mengiyakan aja..semoga wlwpun SY jahat ga msk penjara,ga tega jg ngeliat dy menderita.. Tp kl DH pliz bgt semoga dy dpt karma yg setimpal..gemes bgt mau 2 episode akhir dy sll bs ngebales YJ n MH! Minggu ini minggu terakhir secret..sedih bkl berpisah sama MH n YJ..
ReplyDeleteYups bener tu El.... Makan tu gensi, angkuh n munafik. Akhirnya SY menderita sendiri. Padahal In Joo ada bilang ke SY supaya caranya mendapatkan perhatian MH itu, tidak spt yg dilakukan SY. SY dgn sombongnya bilg MH akan berpaling kedirinya, soalnya JH gak ada lagi.
DeleteAnehnya lagi semakin SY berusaha menjatuhkan MH dgn niatan agar MH berpaling dan memohon ke SY eeeeee malah membuat MH menjauh. Poor SY...
*Dian*
Yei.........lanjut ....
ReplyDeletemakasih mbk mumu dah keluar sinopsisnya..semangat ya mbak..tinggal 2episode lg..smg slalu sehat ya..
ReplyDeleteAkhirnyaaa keluar juga sinopsisnya.. Gomawo eonni
ReplyDeleteAkhirnyaaa keluar juga sinopsisnya.. Gomawo eonni
ReplyDeleteAkhirnyaaa keluar juga sinopsisnya.. Gomawo eonni ditunggu party 2 nya eonni...:D
ReplyDeleteTrima kasih mbak.. ditunggu part2nya ;)
ReplyDeleteJadian (ง'̀⌣'́)ง ditunggu part 2x mba'
ReplyDelete-wulan-
Waaaah.. Crtx + Seruu unni mkasis... N good night
ReplyDeletemb mumu r nya kurang banyak harusnya grrrrrrrrrrrrrrrrrr buat dohoon
ReplyDeleteyaaa.....mb Mumu thank's ya, smakin seru saja, ditunggu kelanjutannya
ReplyDeleteDitunggu part 2 nya mb mumu.....
ReplyDeleteHmmmm...Episode yg penuh dengan scene bahagia MH dan YJ. Aq kok ikutan senyum bahagia tuk MH dan YJ. Apalagi saat MH bilg ke YJ bahwa dia siap ninggalin segalanya demi tuk YJ. OOOHHHH....so sweeeet banget.
ReplyDeleteMbak Mumu thanks sinopnya n penasaran apa yg bakal dilakukan SY dgn DH tuk mengguncang gruop K shg kolaps dan diharapkan SY tu MH berlutut menerima SY. Duuuhhh MH jgn pernah mau ya sama SY ya ya ya. (berharap.com)
*Dian*
thanx mbk mumu...4 jempol bwt mbk mumu..ditgg lanjutanx mbk...moga2 gk lama..tetap shat ya mbk...
ReplyDeletethanx mbk mumu...4 jempol bwt mbk mumu..ditgg lanjutanx mbk...moga2 gk lama..tetap shat ya mbk...
ReplyDeletethanx mbk mumu...4 jempol bwt mbk mumu..ditgg lanjutanx mbk...moga2 gk lama..tetap shat ya mbk...
ReplyDeleteSorry komen lagi. Mendekati akhir, banyak rahasia yg mulai terungkap. Misalnya; siapa yg nyetir malam kecelakaan itu, Lalu, siapa org terakhir yg bersama ayah YJ hingga ditemukan meninggal di daerah yg jauh. Kemudian, SY menyatakan cintanya pd MH, padahal selama ini ditutup-tutupinya yg berharap MH menyadari dgn sendirinya.
ReplyDeleteSatu lagi, rahasia ttg DH byk yg terbongkar. Kedoknya mulai terbuka hampir keseluruhan. Tinggal bukti aja yg blom lengkap.
Cuman,,tentang San masih misteri. masih hidup atau bener sudah meninggal? Dan terakhir kotak musik merah milik MH, apa iya itu milik In Joo?
*Dian*
Malah ngeri kalo adegannya bahagia trus. Biasanya setelah ini pasti adegan sedih.
ReplyDeleteMantap...
ReplyDeleteEpisodenya bisa didownload di sini -> http://dramapunk.blogspot.com/2013/10/free-download-drama-korea-secret-2013.html
Thanks mbak mumu..
ReplyDeleteDitunggu part II nyaa
Semoga sehat sllu
Semoga gwang min setia sampai akhir pada keluarga Jo.. Eh itu bangkunya kok bisa gedeeee banget gitu Ɣªª?? Buat mumu..semangat!!
ReplyDeleteGumawo eonni..sudah bekerja keras memposting sinopsis secret..
ReplyDeletecuman kemaren pas lihat episode 14 secara keseluruhan ada scene saat MH tidur dipangkuan YJ, MH berkata ke YJ "jangan meninggal duluan sebelum aku....." hadeeeeeeh jadi kuatir sama ending ceritanya.
BTW semangat terus ya mbak Mumu ngelanjutin sinopsisnya, meski sdh lihat dramanya tp kalau nggak baca sinopsis mbak Mumu KURANG MANTAP. HWAITHING EONNI.....
*liana*
ninggalin jejak dulu ^^
ReplyDeleteeonni daebak ^^ ditunggu part slnjutny
makasih mbaaaak mumu.. semangaaaat part 2 nyaa ^^
ReplyDeletePaling ditunggu episode ini dehhh... apalagi pas min hyuk narik yoo jung dr bis trus back hug sukaaaaaa bgt liatnya,... iya eonni mereka bnyk tetsenyum diepisode ini ^^.... tp g terasa udah episode 14 ajah.. hr ini 15 besok 16 ..... sedih deh.. neomu gamsahamnida eonni udah bikin sinopnya cpt bgt.. smg sehat selalu aamiin
ReplyDelete~순다리~
Ikutan senyum liat MH ma YJ bahagia...hiiii so sweet bgt.. kasian liat SY tp emang caranya salah sch, pengen cepet2 liat DH ancur...wuuaaaaaaaah..tinggal 2 1/2 episode lagi bacanya..mumu oeni aza hwaiting
ReplyDeletechibby
Finally mba mumu is the best!! ^^ ngebut2 kejar terus!!! GO GO GO!!! HEHEHE ah Sweet bgt Scene eps.14 ini dr mulai backhug, gandengam tangan, letakin kepala dibahu, dan cium kening, Iihhh aq gak berhenyi2 tersenyum malu pas nonton epsd ini, eh pas baca sinopnua jg masih senyum geje hahaha tulisan mba mumu emang ngena bgt, ah Ahn doo hoon no commentlah bodo amat kesel aq hehe, ah drama ini bener2 fokis pada judul Secret ceritanya benar penuh rahsia bahkan udah mau ending masih dibuat banyak tekateki :) jadi makin kepo, yg penting semangat dan sehat selalu buat mba mumu? Ditunggu part.2nya dan part2 selanjutnya ^^
ReplyDeleteFinally mba mumu is the best!! ^^ ngebut2 kejar terus!!! GO GO GO!!! HEHEHE ah Sweet bgt Scene eps.14 ini dr mulai backhug, gandengam tangan, letakin kepala dibahu, dan cium kening, Iihhh aq gak berhenyi2 tersenyum malu pas nonton epsd ini, eh pas baca sinopnua jg masih senyum geje hahaha tulisan mba mumu emang ngena bgt, ah Ahn doo hoon no commentlah bodo amat kesel aq hehe, ah drama ini bener2 fokis pada judul Secret ceritanya benar penuh rahsia bahkan udah mau ending masih dibuat banyak tekateki :) jadi makin kepo, yg penting semangat dan sehat selalu buat mba mumu? Ditunggu part.2nya dan part2 selanjutnya ^^
ReplyDeletemksh mb, iseng sblm bobo buka blog mb Mumu...taunya udah ada.
ReplyDeleteiya, gwang min dipenjara knp y ? sptnya ada hub, ma pembelian lukisan deh ( biasa kl di korea beli lukisan buat nyogok pejabat ) .bnr ga yah ? gwang min ga berkhianat...
yg mkn jahat set yoen n do hon...,, ditg lanjutannya yah mb...tx
san
aaaaaaaaaaaaaaa............gak sabar nunggu kelanjutannya
ReplyDelete"̮ƗƗɪ̣̇ƗƗɪ̣̇ƗƗɪ̣̇ ๑ˆ⌣ˆ๑ "̮ƗƗɪ̣̇ƗƗɪ̣̇ƗƗɪ̣̇ jadi inkutan senyum,senan d happy banget liat MH d YJ. Pokoknya mba mumu is the best lah^^.klau mnurut sy sih GM gk bakalan berkhianat sm ketua JO,d sy punya filing GM yg akan membanyu MY u menjatuhkan si DH. D SY ihhh salah sendiri terllu angkuh d sombong,makax MY gk bakalan nikah sm kamu SY>.<,jd tambah sebel liat SY.Lanjut mba Fighting^^.
ReplyDeleteAiih sedikit lagi..
ReplyDeleteGwang min oh,
Mba mumu, still waiting for you
Smangat ya, sehat selalu
Comment lagi. Jngn sampai d akhir cerita DH dan SH d maafkan... Ngga rela.
ReplyDeleteMaaf maksud saya SY.
Deletebner2 bkin penasaran trus endingnya. Secret bner2 bkin deg2an stiap kali liat perepisodenya. Pantes klo dpt rating tinggi drpd drama lain yg sama masa tayangnya. Pokoknya g bisa teralihkan. Ditunggu kelanjutanya, smangat buat mbk Mumu.
ReplyDeleteMba mumu kenapa blognya pindah , td sempat shock #lebay .. Pas cek blognya mumu kok gk ada wewww««
ReplyDeleteMakasi mba ditunggu part2nya. Buru 2 ngebookmark link yang baru
Pas buka blog yang lama ga ada...ternyata pindah.
ReplyDeleteHampir sedih :(
Blognya jangan di close ya Mba....penasaran nunggu2 sinopsis dari blog Mba.
Semangat :)
illfil sama seoyeon uda tau si minhyuknya ga cinta dipaksain aja -___- #ditendang
ReplyDeletesuka yoojung sama minhyuk momentnya so sweeetttt
update soon :)
Thanks mba MuMu...ditunggu part 2nya yaa...
ReplyDeleteTambah seru.d tunggu part 2 nya ya eon.
ReplyDeletedrama ini penuh emosional... bikin yg ngikutin penasaran kelanjutannya. gomawo mumuzizi.. :)
ReplyDelete#Naila
Hmmmm... Kayaknya sad ending niihhh..
ReplyDeleteSi MY klo gk salah jd nikah ma SY *terpaksa*
Trs klo San ada kemungkinan masih hidup..
Arghh aku pengennya si YJ ma MY yg nikaaahhh trs San juga masih hidup dan bahagia bersama, jd keluarga sakinah mawadah warohma deh ^^
Part 2 ak tunggu lho eoni.....samangut...semangut...( '̀⌣'́ )ง ( '̀⌣'́ )ง
ReplyDeletePart 2 d tunggu, fighting
ReplyDeleteTernyata blognya pindah padahal dr td pagi sy cari. G' lengkap klo g' bc sinopsis dr mba' Mumu.
ReplyDeleteSdh nntn ep 15, prasaan g' jelas. Drama ini ditambah bbrp ep. ya... *antara senang dan puyeng*
Iya aku jg dah nonton mpe ep 15 dan masih nggantung nasib smua tokohnya.
DeleteMasa iya mo diabisin semua di 1 episode di ep 16?
Jangan-jangan karena rating tinggi, ntar episodenya ditambah ya?
gapapa deh, aku rela kok... :p
Klo g' salah ditambah jadi 20 ep. Kok kuat banget ni perasaan bakal sad end' tp g' rela juga. Sad end' sih bakal lebih terkenang dr pd happy. -.-v
Deleteoh nooooooo.... jangan sampai sad ending, jadi nggak terima deh.
Deletedari episode 1 sampai 15 moment happynya MH sama YJ cuman 30%. masa siiiiihhh 'sad ending' bener-bener kejam.
*melly*
Ohh ditambah episodenya ya...
ReplyDeletemumu onni,
ReplyDeletemohon maaf sebelumnya ehehehe, udah 14 episode baru ikutan comment ehehehe ^^V
terima kasihhhhhhhhhhhhh buanyakkkkkkkk
ihhhh kebantu bgt dehhh ngikutin nya, karena emang kalo nonton cuma bisa pas lagi dikantor nyuri-nyuri waktu ekekekekeke (#anak-anak baik jgn contoh saya yahh)
ihhhh pokoknya DAEBAK sama drama ini
saya sering ikutan senyum-senyum sendiri tiap liat min hyuk senyum XD
dan jadi mao ikutan mukul Do hoon tiap muncul ehehehehhe
kesian-an sama se yeon sihhh tapi qo yah sampe segitunya ehehehe
sama yoo jung,,,,,,,,stand up sambil tepok tangan dehhhhh, secara engga langsung, walaupun ini cuma drama, tapi tiap saya ngerasa beban bgt ama kerjaan saya semangat lagi tiap inget sosok yoo jung (lohhh jadi curhat gini) -_-'
tapi thanks a lottttttttttt buat mumu onni
ihiyhyyyyyy lanjutkan onni!!!!!!!!!!!
semoga dirimu sehat selalu ^____^
tapi sedengerku sih ceritanya bakalan sad ending :( semoga ngga deh :(
ReplyDeleteOhh di tambah epsd Ƴǡ.. Moga2 di tambah dee,habis YJ dri awal di siksa terus d dH smpai skrang blum dpt karma..sy berharap drama ini happy MH d YJ berakhir bahagia d san masi hidup..fighting mba mumu
ReplyDeletehadduuhhh,,,,ga rela deh klo sad ending, pkoe si DH harus ngrasain hidupnya spt di neraka
ReplyDeletesukaaa bc blog ini ^^
ReplyDeleteHaduwh penasaran tingkat tinggi mah ,tp san itu sbnrny msh hidup ato ga sih,mudah2an msh hdup biar kebhagiaan YJ makin lengkap .mudah2an jg jgn ampe sad ending.kasian YJ sr awal episode perasaan nangis mulu.
ReplyDeleteDaebakkk,, sempet dibikin galau ntn eps 15, tp finally happy ending juga akhirnya,, chukkae yoo jung n min hyuk...
ReplyDeletehappy ending yah, wahhh gak sabaran tggu sinopsis selanjutnya...
DeleteIni happy ending ko akhirnya,,aku udh liat
ReplyDeleteMantap
Palingg seneng baca EP 14 ni ,, episode yang ku tunggu tungguuu :D .
ReplyDeleteBangkunya gede amat , ampek keliatan kecil yoo jung ama min hyuk :D
Huaaaa,, :D
ReplyDeletePengeenn dech duduk di bangku raksasa ituuu,, maauu.. Heueh :D
Makin penasaran ajh, tp bingung episode2 yg kmren2 ttg obunua Do Hoon, sedang menyembunyikan apa ya??? :/